Serbia berharap akan menerima enam jet tempur generasi keempat MiG-29 pada bulan Maret 2017. Kekuatan baru ini diyakini akan meningkatkan kemampuan Negara tersebut menghadapi ancaman yang terus berkembang.
Perdana Menteri negara Aleksandar Vucic mengatakan, kesepakatan tentang pengiriman jet tempur MiG-29 bisa ditandatangani di Moskow pada 21 Desember pada pertemuan dengan Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu.
“Kami mengharapkan mereka [MiG-29] sudah berada di sini [Serbia] pada bulan Maret,” kata Vucic, seperti dikutip oleh kantor berita Tanjug Kamis 15 Desember 2016.
Pada bulan November, Media melaporkan bahwa Moskow telah menyatakan kesiapan untuk memberikan enam pesawat tempur MiG-29 ke Serbia. Pesawat bekas diberikan secara gratis dengan syarat biaya perbaikan yang berjumlah sekitar US$ 50 juta ditutup oleh Belgrade.
Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Serbia Ljubisa Dikovic kepada Sputnik mengatakan kedatangan pesawat ini akan sangat penting bagi tambahan kekuatan Serbia.
“Senjata dan peralatan militer Rusia dari sudut pandang kita adalah yang paling penting untuk Angkatan Bersenjata Serbia sehingga [Belgrade] merespons tawaran potensial terkait dengan keamanan warga Serbia,” katanya.
Dikovic juga menepis tuduhan bahwa Serbia membangun kemampuan militer karena sedang mempersiapkan perang. “Angkatan Bersenjata Serbia tidak menimbulkan ancaman bagi siapa pun – segala sesuatu yang kita lakukan adalah untuk memenuhi kebutuhan kita untuk menjamin keamanan dan stabilitas,” katanya.
Baca juga: