Korea Selatan akan mengembangkan rudal udara ke darat jarak jauh yang dinilai akan secara efektif mempertahankan diri dari ancaman militer Korea Utara.
Kantor Berita Korea Selatan Yonhap melaporkan Rabu 14 Desember 2016 Defense Acquisition Program Administration (DAPA) Korea Selatan akan mempelajari teknologi rudal untuk membangun sekitar 200 rudal udara ke permukaan kelas Taurus pada 2031.
Rudal ini akan dipasang di jet tempur KF-X yang diharapkan akan diproduksi pada pertengahan 2020-an. Pembangunan rudal ini akan menghabiskan sekitar US$695,2 juta.
Saat ini Korea Selatan menggunakan rudal udara ke darat jarak jauh Taurus yang dibangun Taurus Systems GMBH.
Ketegangan di Semenanjung Korea memang belum tercipta, bahkan semakin meningkat di bawah rezim Kim Jong un yang memimpin Korea Utara. Kedua Negara ini secara resmi memang masih terlibat perang karena kedua musuh ini hanya menandatangani gencatan senjata.
Ketegangan semakin tinggi ketika Korea Utara semakin aktif melakukan uji coba rudal dan bom nuklir yang memunculkan sejumlah protes dan sanksi baru dari dunia internasional.
