Sebelas warga Turki yang tergabung dalam kelompok seni bela diri karate meminta suaka ke Jerman. Menurut polisi Jerman, mereka diketahui akan mencari suaka setelah dalam pemeriksaan mereka tidak akan menghadiri turnamen karate seperti yang mereka katakana.
Juru bicara kepolisian Jerman mengatakan, Sabtu 10 Desember 2016 kelompok ini berjumlah 14 orang. Setibanya di bandara Dusseldorf dalam penerbangan dari Istanbul pada hari Jumat. Polisi menegaskan tidak ada turnamen karate di Jerman yang sedang dilaksanakan dan diduga salah satu dari mereka adalah seorang penyelundup orang.
“Dua orang secara sukarela terbang kembali ke Turki,” kata juru bicara polisi federal sebagaimana dikutip Reuters. Dia menambahkan tersangka penyelundup telah ditahan oleh polisi.
Sisanya 11, yang terdiri dari 10 orang dewasa dan satu anak, telah dibawa ke pusat penerimaan untuk pencari suaka. Juru bicara polisi tidak bisa mengatakan alasan apa yang mereka mencari suaka.
Pada bulan Oktober, Kementerian Dalam Negeri Jerman mengatakan 35 warga Turki dengan paspor diplomatik telah mengajukan permohonan suaka setelah kudeta militer yang gagal di Turki pada bulan Juli yang diikuti dengan pembersihan besar-besaran oleh pemerintah.
Hubungan Jerman-Turki telah tegang dengan serangkaian masalah, termasuk kritik Berlin pada penangkapan massal di Turki.
Baca juga: