More

    Ini Alasan Kenapa S-300V4 Rusia Sangat Aktif di Crimea

    on

    |

    views

    and

    comments

    Seperti dilaporkan sebelumnya, sejumlah system pertahanan rudal udara S-300V4 milik Rusia tampak sangat aktif di wilayah Crimea. Hal ini dilakukan untuk menanggapi Ukraina yang memulai uji coba rudal  yang akan berlangsung dua hari mulai Kamis 1 Desember 2016.

    Batalnya perjanjian menandai tingkat ketegangan baru pada dua negara yang pernah bersekutu itu, dimana keduanya terlibat konflik pada 2014 setelah Rusia menduduki Krimea dan mendukung gerakan separatis pro-Rusia di wilayah Timur Ukraina.

    Pihak Ukraina mengatakan uji coba yang berlangsung di Selatan wilayah Kherson dan berbatasan dengan Krimea itu, merupakan tindakan sah akan dilakukan sesuai kerangka kerja kewajiban dan perjanjian internasional.

    “Kami akan terus meningkatkan kemampuan pertahanan negara kami dan melanjutkan uji coba rudal serta latihannya,” kata Sekretaris Dewan Pertahanan dan Keamanan Nasional, Oleksander Turchynov, Rabu.

    Kementerian Pertahanan Rusia menuduh Ukraina tengah membuat situasi yang mengkhawatirkan dan mengakfifkan pertahanan udara berbasis di laut dan darat pada tingkat bahaya sebagai respon uji coba tersebut, media Rusia melaporkan.

    Juru bicara Rusia di Kremlin, Dmitry Peskov mengatakan kepada pewarta pada Rabu, bahwa dirinya tidak tahu apakah Presiden Vladimir Putin meminta Kementerian Pertahanan untuk menyiapkan respon militer terhadap uji coba yang dilakukan Ukraina.

    Dia menjawab sebuah pertanyaan tentang laporan media Ukraina yang menyebutkan Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan kepada utusan militer Ukraina bahwa pihaknya akan menembak jatuh rudal apapun dan menghancurkan situs peluncuran jika Ukraina melakukan uji coba peluncuran rudal di wilayah udara dekat Krimea.

    “Di Kremlin kami tidak ingin melihat tindakan apapun yang dilakukan pihak ukraina yang menembus hukum internasional dan menciptakan kondisi berbahaya bagi penerbangan internasional yang melintasi wilayah Rusia dan wilayah lain yang berdekatan,” kata Peskov.

    Pada September lalu, Rusia menggelar latihan perang berskala besar di sepanjang distrik militer Selatan, termasuk Krimea, yang dipandang Ukraina dan sebagian besar komunitas internasional sebagai perampasan ilegal pada tahun 2014 setelah munculnya protes masyarakat yang menggulingkan Presiden Ukraina yang pro-Rusia.

    Baca juga:

    Ukraina Sukses Uji Rudal Baru

    Share this
    Tags

    Must-read

    Sebagian Misi Kami Melawan Channel Maling Berhasil

    Sekitar 3 tahun Channel JejakTapak di Youtube ada. Misi pertama dari dibuatnya channel tersebut karena banyak naskah dari Jejaktapak.com dicuri oleh para channel militer...

    Rudal Israel dan Houhti Kejar-kejaran di Langit Tel Aviv

    https://www.youtube.com/watch?v=jkIJeT_aR5AKelompok Houthi Yaman secara mengejutkan melakukan serangan rudal balistik ke Israel. Serangan membuat ribuan warga Tel Aviv panic dan berlarian mencari tempat perlindungan. Serangan dilakukan...

    3 Gudang Senjata Besar Rusia Benar-Benar Berantakan

    Serangan drone Ukraina mengakibatkan tiga gudang penyimpanan amunisi Rusia benar-benar rusak parah. Jelas ini sebuah kerugian besar bagi Moskow. Serangan drone Ukraina menyasar dua gudang...

    Recent articles

    More like this