Destroyer Type 45 atau Kelas Daring, HMS Duncan milik Angkatan Laut Inggris harus ditarik pulang setelah baru dua hari berlayar. Kapal ini mengalami kegagalan mesin ketika bergabung dalam latihan bersama NATO hingga harus kembali ke Plymouth Harbor.
Sebagaimana dilaporkan UK Defence Journal, kapal ini meninggalkan pangkalan angkatan laut Davenport pada tanggal 20 November 2016. Kapal seberat 4.500 ton dan berteknologi tinggi ini mengalami kesulitan di lepas pantai Devon saat mengambil bagian dalam manuver bagian dari program pelatihan Flag Officer Sea.
Destroyer canggih ini dimaksudkan untuk merevolusi kemampuan perang angkatan laut Inggris dengan yang dilengkapi rudal anti-kapal dan anti-rudal. Tetapi kapal ini dianggap tidak akan mampu beroperasi di perairan hangat seperti Mediterania atau Teluk Persia.
Baru-baru ini juga muncul kabar buruk karena kapal Type 45 tidak akan memiliki rudal karena keterbatasan anggaran.
Awalnya Angkatan Laut Inggris akan membangun 12 destoyer Type 45, tetapi berakhir dengan hanya enam kapal dengan harga masing-masing US $ 1,45 miliar. Semua kapal berbasis di Portsmouth dan dilengkapi dengan sistem propulsi terintegrasi revolusioner yang mendorong kapal dengan kekuatan “bersih”.
Namun, kekuatan yang berasal dari generator diesel, gagal untuk memberikan energi yang cukup, memaksa sejumlah system tidak bisa bekerja termasuk system senjata yang menjadikan kapal menjadi rentan terhadap serangan musuh.
Kekhawatiran tentang kapal meningkat setelah Type 45 HMS Daring kehilangan kekuasaan di Atlantik pada tahun 2010 dan harus diperbaiki di Kanada.
Baca juga:
https://www.jejaktapak.com/2016/09/17/arleigh-burke-vs-daring-hebat-mana/