India baru-baru ini kembali memesan 464 tank tempur utama T-90MS setelah pada 2013 mereka juga memerintahkan 235 tank yang sama. Model MS adalah upgrade terbaru dari T-90 yang dirancang untuk pelanggan ekspor.
MS telah ditingkatkan dalam hal komponen elektronik dan mekanik (terutama mesin). India tidak hanya menjadi pelanggan ekspor terbesar untuk T-90, tetapi juga pengguna terbesar. Rusia yang menjadi kampong halaman senjata ini pun belum mampu membeli sebanyak itu.
Tank ini dirancang di Rusia dan dibangun di India di bawah lisensi dan biaya masing-masing US$ 4,3 juta. India mengharapkan untuk memiliki sekitar 1.400 T-90 pada akhir dekade ini.
T-90 mulai beroperasi pada tahun 1993 dan pada dasarnya merupakan upgrade T-72, yang India telah membangun sekitar 1.900 di bawah lisensi sejak 1980-an. T-90 memiliki berat sekitar 15 persen lebih tinggi dibandingkan T-72 yang memiliki bobot 41 ton.
T-90 memiliki sistem pengendalian tembakan yang lebih baik termasuk night vision yang efektif pada jarak sekitar 1.500 meter. Ada juga system penanggulangan elektronik untuk melawan rudal anti-tank. Sistem autoloader, yang sering gagal dalam T-72, lebih dapat diandalkan di T-90 hingga membuat tiga orang awak (komandan, penembak, pengemudi) lebih efektif. T-90 memiliki ERA (Explosive Reactive Armor) selain menggunakan lapis baja komposit.
Tetapi T-90 secara umum masih ada di bawah M-1 Abrams Amerika yang memiliki tenaga dengan rasio berat 24: 1, dibandingkan dengan hanya 18: 1 untuk T-90 . Senjata 125mm milik T-90 pada dasarnya sama dengan yang digunakan T-72.
Namun, jika Anda menggunakan amunisi yang lebih baik, Anda memiliki kesempatan melawan tank seperti M-1. Tetapi bagi India yang paling mungkin adalah melawan Pakistan, yang sebagian besar dilengkapi dengan T-55 sebenarnya tiruan dari T-59 China dan dibangun era 1950-an.
Pakistan juga memiliki 700 atau tank T-72 lebih tua yang jelas tidak akan mampu melawan T-90. Pada tahun 2020 India berencana untuk memiliki 21 batalyon tank T-90 dengan masing-masing batalyon memiliki 62 tank. Dari jumlah ini sebenarnya 45 tank yang akan pergi bertempur. 17 lainnya adalah untuk pelatihan dan penggantian.
Baca juga:
Belanja 100 T-90, Kekuatan Tank Vietnam akan Saingi Indonesia
