Kapal Induk Rusia Admiral Kuznetsov untuk pertama kalinya dalam sejarah melakukan misi tempur sesungguhnnya. Pada 15 November 2016, kapal induk ini melepaskan jet-jet tempur dari dek penerbangnanya untuk menyerang sejumlah target di provinsi Homs dan Idlib Suriah.
Admiral Kuznetsov adalah satu-satunya kapal induk yang dimiliki Rusia. Kapal yang dibangun pada era Soviet ini sesungguhnya memiliki kemampuan yang cukup signifikan. Terlebih juga dikawal dengan sejumlah kapal lain baik kapal penjelajah maupun kapal selam dan destroyer.
Kapal ini dilengkapi dengan sayap tempur yang terdiri dari Su-33 Flanker dan MiG-39K Fulcrum.
Tetapi sejumlah pihak melihat kontribusi serangan yang dipusatkan dari dek kapal induk Kuznetsov tidak memberikan tambahan daya gedor berarti pada kekuatan Rusia yang sudah sebelumnya telah ditempatkan di pangkalan darat di Suriah.
Di pangkalan yang dibangun di Latakia, Rusia telah mengerahkan pesawat-pesawat terbaiknya seperti Su-34, Su-24 dan juga Su-35.
Pertanyaannya kenapa, Kuznetsov tidak bisa maksimal memberikan tambahan serangan? Ada beberapa alasan.
