Rusia pada Kamis 17 November 2016 waktu setempat berhasil meluncurkan pesawat antariksa miliknya, Soyuz MS-03, yang membawa tiga awak berbagai bangsa ke Stasiun Luar Angkasa (ISS).
Roket Soyuz-FG, yang membawa pesawat antariksa itu, dilontarkan dari landasan Baikonur di Kazakhstan pada pukul 23.30 waktu Moskow, kata Roscosmos.
Awak Soyuz MS-03 adalah kosmonot Oleg Novitsky, austronot Amerika Serikat Peggy Whitson dan austronot Badan Antariksa Eropa Thomas Pesquet dari Prancis.
Perusahaan Negara Rusia, Roscosmos mengungkapkan mereka disiapkan untuk berada di stasiun luar angkasa selama 180 hari. “Soyuz MS-03 dijadwalkan merapat ke ISS pada Minggu pukul 01.02 waktu Moskow,” kata Roscosmos.
Peluncuran pesawat antariksa tersebut awalnya dijadwalkan berlangsung pada 16 November namun ditunda selama 24 jam karena masalah teknis.
Yang menarik, Sputniknews melaporkan, Soyuz dikabarkan membawa 30 piring berisi menu lezat, termasuk lobster, daging sapi dan beberapa makanan penutup dari koki terkenal Perancis Michelin ke ISS. Selain itu koki ini juga membuat cocktail udang, tortilla, makaroni dan keju yang dilaporkan menjadi favorit awak
Menurut NASA, sekitar tujuh ton pasokan diperlukan untuk mempertahankan awak ISS selama tiga menjadi sekitar enam bulan.