More

    Kelas Hobart Jadi Kunci Kekuatan Anti-Udara Australia

    on

    |

    views

    and

    comments

    Angkatan Udara Australia boleh saja kuat, tetapi faktor kunci pertahanan Australia, bukan pada mereka. Kekuatan antiudara menjadi faktor kunci dan untuk ini mereka mengandalkan sebuah kapal yang dikenal sebagai Kelas Hobart.

    Destroyer Kelas Hobart dibangun sebagai pengganti kapal kelas Perth yang bertugas di Angkatan Laut Australia sampai 2001. Peran utama dari kelas Hobart adalah untuk menyediakan pertahanan udara untuk armada Angkatan Laut dan dan daratan dari pesawat dan rudal musuh.

    HMAS Hobart
    HMAS Hobart

    Kapal ini pada hakikatnya adalah Arleigh Burke mini dalam fungsi dan desain didasarkan pada kelas Álvaro de Bazán Spanyol. Persenjataan utama untuk anti udara terdiri dari 48 cell Mk 41 VLS untuk membawa rudal permukaan ke udara SM-2, SM-6 dan rudal ESSM. Konfigurasi biasanya akan membawa 32 SM-2, 8 SM-6 dan 32 ESSM (4 rudal per cell).

    Persenjataan ini akan memberikan Hobart dengan sistem pertahanan udara berlapis dengan jumlah rudal yang banyak dan kemampuan untuk menyerang target udara pada jarak lebih dari 350  km hingga 1 km.

    Rudal rentang ultra panjang SM-6 akan menjadi game changer karena jangkauannya yang akan memungkinkan 3 kapal untuk melindungi seluruh garis pantai Australia Utara dalam mode pertahanan udara jaringan.

    Satu CIWS Phalanx disediakan sebagai benteng pertahanan terakhir untuk melumpuhkan rudal jelajah.

    HMAS Hobart launching a Standard Missile from its Mk41 VLS
    HMAS Hobart launching a Standard Missile from its Mk41 VLS

    HMAS Hobart diluncurkan Mei 2015. Kapal ini ditugaskan dengan peran skunder sebagai anti-kapal selam dan anti-permukaan dengan membawa beban senjata yang layak untuk melakukan pekerjaan mereka secara efisien.

    Sebanyak 8 rudal anti-kapal Harpoon digunakan untuk perang antipermukaan dan dua tabung torpedo ringan dipasang untuk melepaskan torpedo MU-90.  Selain itu dua meriam M242 Bushmaster 25mm yang dipasang  bisa untuk melawan ancaman permukaan jarak dekat seperti kapal kecil.

    Sama seperti Arleigh Burke, Hobart memiliki sistem tempur Aegis dengan radar SPY-1D S-band yang dapat mencari dan melacak target udara dan permukaan dengan rentang lebih dari 300 km.

    Radar SPQ-9B X-band adalah tambahan unik yang akan membantu dalam deteksi dini rudal yang berjalan sea skimming atau di atas permukaan laut. Kapal juga memilingi hanggar untuk 1 helikopter S-70B Seahawk yang akan digunakan untuk untuk peran utilitas dan ASW.

    Dengan harga masing-masing sekitar US$ 3 miliar, Kelas Horbart menjdai kapal paling mahal dari jenis mereka. Tiga kapal ini akan memainkan peran utama selama 30 tahun ke depan dan sepertinya sulit mencari yang setara di wilayah ini.

    Share this
    Tags

    Must-read

    Sebagian Misi Kami Melawan Channel Maling Berhasil

    Sekitar 3 tahun Channel JejakTapak di Youtube ada. Misi pertama dari dibuatnya channel tersebut karena banyak naskah dari Jejaktapak.com dicuri oleh para channel militer...

    Rudal Israel dan Houhti Kejar-kejaran di Langit Tel Aviv

    https://www.youtube.com/watch?v=jkIJeT_aR5AKelompok Houthi Yaman secara mengejutkan melakukan serangan rudal balistik ke Israel. Serangan membuat ribuan warga Tel Aviv panic dan berlarian mencari tempat perlindungan. Serangan dilakukan...

    3 Gudang Senjata Besar Rusia Benar-Benar Berantakan

    Serangan drone Ukraina mengakibatkan tiga gudang penyimpanan amunisi Rusia benar-benar rusak parah. Jelas ini sebuah kerugian besar bagi Moskow. Serangan drone Ukraina menyasar dua gudang...

    Recent articles

    More like this