Angakatan Udara Indonesia(TNI AU) kembali menerima satu unit peswat C-130 Hercules bekas yang dihibahkan Angkatan Udara Australia atau Royal Australian Air Force (RAAF). Pesawat tiba di Skadron Udara 32 Wing 2 Lanud Abd Saleh Senin 7 November 2016. Tujuh bulan lalu pesawat hibah juga tiba hingga sekarang Skadron 32 telah dihuni 16 pesawat Herky.
Pesawat ini sebenarnya telah tiba di Indonesia sekitar dua minggu sebelumnya sebelum kemudian diserahkan ke Skadron 32. Australia berencana menghibahkan empat Hercules mereka yang telah dipensiun untuk Angkatan Udara Indonesia.
“Datang di Indonesia sekitar dua minggu lalu di Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta. Baru dikirimkan ke Lanud Abdulrachman Saleh Malang kemarin [Senin],” kata Komandan Lanud Abdulrachman Saleh, Marsma TNI RM Djoko Senoputro Selasa.
Djoko mengatakan, sejarah telah membuktikan bahwa pesawat Hercules mendukung operasi dalam angkut personel maupun logistik. Selama ini telah menunjukkan keberhasilan dalam berbagai operasi di wilayah NKRI bahkan internasional.
Hercules juga tidak hanya memberikan kontribusi bagi kepentingan operasi militer, tetapi juga andil dalam kemanusiaan. Kedatangannya menambah kekuatan dan kesiapan dalam mendukung tiap tugas ke depan.