Rusia Bantah 3 Kapal Selamnya Bergerak ke Suriah See
Kapal selam Rusia

Rusia Bantah 3 Kapal Selamnya Bergerak ke Suriah See

Rusia membantah mengirim tiga kapal selam ke Suriah dalam persiapan serangan besar-besaran ke Aleppo. Bantahan ini dikeluarkan setelah sebelumnya NATO mendeteksi tiga kapal selam di Laut Irlandia yang diperkirakan akan bergabung dengan armada Admiral Kuznetsov yang sedang bergerak ke Mediterania.

Tiga kapal selam yang dipantau Angkatan Laut Inggris dan NATO dua di antaranya adalah kapal selam nuklir kelas Akula dan satu kapal diesel listrik kelas Kilo.

“Rusia sekarang memiliki kapal selam di Mediterania,” kata sumber senior angkatan laut Inggris sebagaimana dikutip The Sunday Times.

Diperkirakan kapal selam yang dipersenjatai dengan rudal jelajah Kalibr akan digunakan untuk mendukung serangan terakhir di kota Aleppo.

Namun, pejabat Kementerian Luar Negeri senior Rusia Andrei Kelin menyatakan tuduhan itu “tidak masuk akal”.

“Kekhawatiran tidak didasarkan pada apa pun karena pesawat kami bahkan tidak datang mendekat ke Aleppo selama sembilan hari,” katanya kepada kantor berita RIA Novosti. “Kelompok pertempuran kami ada di Mediterania. Kami selalu memiliki kapal yang hadir di sana. Mengapa membuat beberapa perkiraan palsu dan kemudian membuat beberapa rekomendasi politik berdasarkan itu? Hal ini tentu saja tidak masuk akal,” katanya dikutip The Independent, Senin 30 Oktober 2016.

Meski Rusia mengklaim tidak melakukan serangan ke Aleppo, tetapi kota ini terkunci dalam pertempuran sengit sejak Jumat di wilayah barat Aleppo. Kelompok pemberontak dan Front Al Nusra melakukan serangan besar-besaran untuk mendobrak kepungan pasukan pemerintah. Mereka mengklaim telah merebut sejumlah wilayah dan tinggal menunggu waktu untuk menyatakan kemenangan.

Baca juga:

Ini Alasan Kenapa Kapal Selam Rusia Ingin Kembali Dominasi Pasifik