Beberapa bulan yang lalu Angkatan Udara Polandia mengerahkan sejumlah jet tempur F-16 Blok 52+ dari 10th Fighter Squadron Pangkalan Udara 32 di Lask ke Kuwait. Jet-jet tempur ini akan mengambil bagian dalam perang melawan ISIS tetapi sebatas dalam misi penintaian dengan menggunakan pengintaian DB110.
Yang perlu diperhatikan, foto-foto terbaru dari Kuwait yang diterbitkan oleh Komando Umum Angkatan Bersenjata Polandia, menggambarkan jet milik Skuadron Tempur ke-6 yang berbasis di Krzesiny, dekat Poznan membawa rudal udara ke darat.
Hal ini memicu spekulasi bahwa F-16 Polandia mungkin telah berubah peran dari sekadar misi pengawasan menjadi lebih ofensif.
Peran recce dalam struktur operasional Polandia F-16 ditugaskan untuk FS-10 dari Lask, sementara jet yang berpangkalan di Krzesiny bertanggung jawab untuk pelatihan dan peran udara ke darat.
Namun, Kementerian Pertahanan Polandia membantah spekulasi yang muncul di media mainstream dengan menyatakan bahwa karakter misi tidak berubah dan F-16 Polandia akan terus membatasi misi pengintaian di Suriah dan Irak dengan hanya membawa tangki eksternal dan pod pengintaian DB110.
