Tiga kapal selam nuklir baru Rusia secara resmi dibaringkan (lay down) di galangan kapal Sevmash di Severodvinsk, sebuah kota pelabuhan di Laut Putih Rusia beberapa minggu yang lalu. Lay down adalah upacara yang menandakan secara resmi pembangunan kapal dimulai.
Tiga kapal selam yang dibangun adalah varian ditingkatkan dari kapal selam bertenaga rudal balistik nuklir (SSBN) kelas Borei yang dikenal sebagai Proyek 955A Kelas Borei II yang akan diberi nama Knyaz Oleg. Kapal ini dijadwalkan untuk bergabung Rusia Armada Pasifik Rusia sekitar 2018-2019.
Kapal selam kedua adalah varian yang ditingkatkan dari kapal selam serang nuklir (SSGN) Kelas Yasen atau yang dikenal sebagai Proyek 885M, Krasnoyarsk dengan tanggal penyelesaian yang tidak diketahui.
Sementara satu lagi adalah sebuah kapal selam misterius yang dikenal sebagai Khabarovsk atau juga diidentifikasi sebagai Project 0951.
“Dibawah program senjata negara, sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh Kementerian Pertahanan Rusia, Sevmash meletakkan tiga kapal selam nuklir baru – Knyaz Oleg, yang merupakan kapal kelas Borei kelima, Khabarovsk dan satu lagi Yasen yang dimodernisasi proyek 885M, ” kata direktur jenderal Sevmash, Mikhail Budnichenko selama tele conference dengan Presiden Rusia Vladimir Putin sebagaimana dilaporkan kantor berita TASS.
Rencana pembangunan kapal selam misterius Proyek 0951 Khabarovsk pertama kali terungkap pada bulan November 2015, ketika stasiun televisi yang dikelola negara Rusia tampa sengaja menayangkan rencana rahasia dari torpedo nuklir jarak jauh baru yang disebut Status-6. (Beberapa sumber menunjukkan bahwa kebocoran itu disengaja.)
Menurut slide yang ditayangkan televisi, “oceanic multi-purpose Status-6 system” dirancang untuk menghancurkan instalasi ekonomi penting musuh di wilayah pesisir dan menyebabkan kerusakan menghancurkan yang luas serta menciptakan kontaminasi radioaktif , membuat mereka tidak dapat digunakan untuk militer, ekonomi atau lainnya untuk waktu yang lama. ”
Dengan diameter 1 meter, “robot kapal selam mini” (atau torpedo) tampaknya akan diluncurkan oleh salah satu kapal selam proyek 09.852 yang didasarkan pada kapal selam 949A Kelas Oscar atau kapal selam Proyek 09.851 yang masing-masing ditetapkan pada Desember 2012 dan Juli 2014 dengan tanggal penyelesaian yang tidak diketahui.
Setelah selesai, kedua kapal selam akan memiliki kemampuan untuk membawa kendaraan lebih kecil tanpa awak bawah air (UUV). Kapal Selam Proyek 09.852 akan mampu membawa sampai enam torpedo, sedangkan kapal Proyek 09.851 akan mampu hingga empat UUV.
Ada juga media Rusia melaporkan bahwa kapal Proyek 09.851 dibaringkan pada tahun 2014. Sumber Rusia lain, juga mengacu pada Proyek 09.851 diletakkan pertengahan 2014, mengklaim bahwa kapal selam baru kemungkinan akan ditugaskan pada tahun 2020.
Hal ini tidak jelas apakah semua laporan ini berbicara tentang kapal selam yang sama, atau kapal lain dari proyek 09.851 yang dibaringkan dalam dua tahun terakhir.
Baca juga:
Tanpa Sengaja Terbongkar , Apa Sebenarnya Proyek Status-6 Rusia?
