Akula ( yang berarti Shark atau Hiu) adalag kapal selam terbesar yang pernah dibangun. Beratnya mencapai 48.000 ton dan masing-masing membawa 20 rudal balistik kapal selam.
Kapal selam rudal balistik ini menjadi bagian dari serangan nuklir berbasis laut Uni Soviet. Dalam peristiwa serangan nuklir, kelas Akula yang dijuluki NATO sebagai Kelas Typhoon akan naik untuk meluncurkan rudal RSM-52 Sturgeon di negara target.
Salah satu tempat paling aman untuk kapal selam Soviet adalah berada di bawah lapisan es di Arktik, di mana mereka bisa terlindung dari pemburu kapal selam NATO melalui udara dan laut.
Dibangun dengan lambung yang kuat, kelas Akula dirancang untuk memecah es dan meluncurkan rudal.
Dalam video tertanggal 1996 tetapi baru-baru ini diunggah ke YouTube, menunjukkan kapal selam Severstal. Severstal melakukan dua peluncuran rudal pada tahun 1996 masing-masing pada bulan Agustus dan November dari Kutub Utara.
Profil ikonik Akula ini adalah bentuknya yang seperti botol dengan menara komando yang menjulang. Kapal selam ini menjadi inspirasi untuk kapal selam yang membelot dalam buku dan film The Hunt for Red October.
Sebanyak enam Kelas Akulas dibangun dan hingga saat ini tinggal satu yang masih beroperasi bersama Angkatan Laut Rusia yakni Dmitri Donskoi yang digunakan sebagai kapal uji coba rudal.
Baca juga:
