VIRGINIA ATAU SEAWOLF?

Tapi Rusia sangat menyadari bahwa kapal selam ini mulai dibangun pada 1993 hingga kemudian meningkatkan kapal selam produksi berikutnya dengan Project 885M pada tahun 2016. Kapal Selam Project 885M menggabungkan banyak perbaikan dari Severodvinsk. Kapal yang diberi nama Kazan diharapkan memiliki sensor dan sistem senjata yang lebih tinggi dibandingkan Severodvinsk.
Kapal selam juga akan jauh lebih tenang dari pendahulunya. Angkatan Laut Rusia berharap untuk mendapatkan minimal delapan kapal serangan kelas Yasen. Empat kapal telah diperintahkan sejauh ini dengan kapal ketiga, Novosibirsk, telah ditetapkan pada bulan Juli tahun 2013.
Dalam hal kinerja mentah, Severodvinsk dan adik-adiknya cenderung akan imbang dengan tiga kapal serangan kelas Seawolf, yang menurut sumber Angkatan Laut dirancang khusus untuk melawan generasi akhir dari Kapal Selam Project 941 Kelas Akula yang juga dikenal sebagai Typhoon, Project 971-B Shchuka (anehnya juga disebut Akula oleh NATO) dan kapal selam Project 945 kelas Sierra.
Perahu kelas Yasen cepat, bersenjata lengkap dan lebih dalam menyelam. Idealnya Amerika Serikat memiliki lebih banyak kapal selam kelas Seawolf untuk menangani mereka. Kapal selam Kelas Virginia tidak memiliki kemampuan menyelam sedalam Yasen. Masalahnya adalah Kelas Seawolf dikenal sangat mahal dan Virginia lahir untuk menutup masalah itu dengan mengorbankan sejumlah kemampuan Seawolf.
“Sementara itu, Rusia juga mulai membangun selam generasi berikutnya untuk menggantikan Project 949A Antey (Oscar II) dan Project 945 kelasv Sierra,” tulis Dave Majumdar di The National Interest Senin 28 Maret 2016.
Beberapa waktu lalu petinggi Angkatan Laut Rusia telah menyebut nama Program Husky yang dikatakan sebagai kapal selam nuklir generasi kelima. Kemungkinan besar kapal selam inilah yang akan tampil untuk menjadi pengganti dari kapal-kapal selam yang masih menjadi warisan era Soviet tersebut.