Kapal selam generasi berikutnya baik yang bertenaga nuklir ataupun diesel listrik kemungkinan akan lebih kecil dan stealthier dibandingkan kapal selam yang ada saat ini.
“Semua desainer, produsen dan pelanggan tertarik untuk mengurangi dimensi kapal selam dalam rangka untuk meminimalkan biaya. Juga, bidang fisik kapal selam tersebut jauh lebih baik,” kata Direktur Umum dari Biro Desin Rubin, Igor Vilnit dalam wawancara dengan TASS Kamis 29 September 2016.
“Angkatan Laut kami [Rusia] tidak terkecuali,” tambahnya.
Dia mengatakan bahwa industri galangan kapal telah mengembangkan kemampuan baru dan tidak ada kebutuhan untuk dimensi raksasa.
“Sebaliknya, semakin kecil kapal yang melakukan fungsi-fungsi tertentu akan lebih baik,” kata Vilnit.
“Pikiran desainer tidak pernah dibatasi. Semuanya dapat dikombinasikan dan cocok. Secara teknis hal ini mungkin. Prinsip modular adalah wajar, tapi cara saya melihatnya, adalah sebagian besar berlaku untuk sarana teknis khusus dan peralatan, beberapa perangkat, elektronik radio dan kekuatan produksi. Setiap kapal selam memiliki tugas sendiri. Membuat sebuah kapal yang mampu mengatasi seratus tugas sementara pada kenyataannya hanya akan menggunakan satu fungsi akan menjadi mahal dan tidak efektif, “kata Vilnit.
Baca juga:
Aktivitas Kapal Selam Rusia Setara Perang Dingin? Tidak Mungkin!