Korea Utara telah membuat kemajuan yang signifikan dalam miniaturisasi senjata nuklir dan diduga memiliki setidaknya senjata dengan 88 pon plutonium.
“Korea Utara telah mencapai tingkat signifikan dalam miniaturisasi dan kekuatan senjata nuklir,” seorang juru bicara Kementerian Pertahanan Korea Selatan Rabu 28 September 2016 kepada RIA Novosti.
Juru bicara itu menambahkan bahwa Korea Utara telah memperkuat kemampuan strategis dan melanjutkan upaya untuk mengembangkan senjata nuklir dan biokimia serta rudal balistik.
“Kami kira, Korea Utara dimiliki 40 kilogram [88 pon] plutonium weapon-grade dan program pengayaan uranium sedang berlangsung,” kata kementerian itu.
Korea Utara telah berada di bawah tekanan masyarakat internasional sejak uji coba nuklir Januari dan peluncuran roket jarak jauh pada bulan Februari, yang mengakibatkan pengetatan sanksi terhadap Pyongyang dalam resolusi baru Dewan Keamanan PBB pada bulan Maret. Pada tanggal 9 September, Pyongyang melakukan uji nuklir baru yang menjadi uji terbesar dalam sejarah Korea Utara.
Baca juga: