More

    Singapura Bayar Lagi Rp144 Miliar untuk Perawatan dan Pelatihan F-15SG di AS

    on

    |

    views

    and

    comments

    Kantor program penjualan militer ke asing atau Foreign Military Sales (FMS) Amerika Serikat telah memberikan kontrak senilai US$ 11 juta atau sekitar Rp144 miliar untuk meneruskan jasa pemeliharaan dan pengoperasian pesawat tempur F-15SG milik skuadron pelatihan tempur Singapura yang berbasis di Mountain Home Air Force Base, Idaho.

    Sebagaimana dilaporkan Defense News, kontrak diberikan kepada PKL Services, Inc. yang berbasis di California pada 6 September 2016 yang merupaka kelanjutan dari FMS yang dimulai pada tahun 2012 selama lima tahun senilai US$51 juta (sekitar Rp668 miliar) yang juga diberikan kepada PKL.

    Meski kontrak diberikan kantor program FSM, tentu saja uangnya berasal dari Singapura.

    428th Fighter Squadron Angkatan Udara Singapura di bawah 366th Fighter Wing 366th Contracting Squadron di Mountain Home melakukan pelatihan.

    Singapura juga memiliki skuadron pelatihan pesawat F-16 di Luke Air Force Base, Arizona. Negara kecil ini terpaksa menempatkan pesawat-pesawat tempur canggihnya serta pelatihan pilotnya di Amerika karena tidak memiliki tempat dan ruang yang memadahi.

    Baca juga:

    Harus Diakui, F-15 Singapura Salah Satu Eagle Terbaik di Dunia

    Share this
    Tags

    Must-read

    Sebagian Misi Kami Melawan Channel Maling Berhasil

    Sekitar 3 tahun Channel JejakTapak di Youtube ada. Misi pertama dari dibuatnya channel tersebut karena banyak naskah dari Jejaktapak.com dicuri oleh para channel militer...

    Rudal Israel dan Houhti Kejar-kejaran di Langit Tel Aviv

    https://www.youtube.com/watch?v=jkIJeT_aR5AKelompok Houthi Yaman secara mengejutkan melakukan serangan rudal balistik ke Israel. Serangan membuat ribuan warga Tel Aviv panic dan berlarian mencari tempat perlindungan. Serangan dilakukan...

    3 Gudang Senjata Besar Rusia Benar-Benar Berantakan

    Serangan drone Ukraina mengakibatkan tiga gudang penyimpanan amunisi Rusia benar-benar rusak parah. Jelas ini sebuah kerugian besar bagi Moskow. Serangan drone Ukraina menyasar dua gudang...

    Recent articles

    More like this