More

    Harrier Susah Payah Bertahan Hidup di Hari-Hari Terakhir

    on

    |

    views

    and

    comments

    India telah mempensiun pesawat vertikal take off Harrier terakhir mereka pada Mei 2016 lalu. Kini hanya ada tiga negara yang masih menerbangkan pesawat unik ini yakni Amerika Serikat, Spanyol dan Italia.

    Ketiga negara ini pun sudah di jalur rencana untuk menggantikan Harrier mereka dengan F-35B, pesawat yang juga memiliki kemampuan vertikal take-off jet. Penggantian diperkirakan akan mulai terjadi pada 2020-an. Pada tingkat ini Harrier mungkin akan melayani selama lebih dari 50 tahun sebelum pesawat terakhir pensiunan.

    Harrier dikembangkan bersama oleh perusahaan-perusahaan Amerika dan Inggris dan pertama memasuki layanan pada tahun 1969.  Versi ini  terutama digunakan oleh Angkatan Laut Kerajaan Inggris dan Korps Marinir AS.

    Pesawat ini memiliki bobot 11 ton (7 ton saat lepas landas secara vertikal) dengan membawa sekitar dua ton senjata. Pada 1980-an, versi Harrier II dengan bobot 14 ton dan lebih kuat dikembangkan. Pesawat bisa membawa hingga tiga ton senjata.

    Pesawat ini memiliki sisi negatif dalam sejarahnya. Harrier menjadi pesawat dengan tingkat kecelakaan tertinggi dibanding jet tempur lain. Hal ini terutama karena kemampuan vertikal, yang memberikan tingkat kecelakaan yang sama dengan helikopter.

    India telah kehilangan lebih dari setengah dari Harrier mereka karena kecelakaan dan pesawat yang tersisa sering tidak bisa terbang karena kekurangan suku cadang. Korps Marinir AS telah kehilangan sekitar 40 persen Harrier juga karena kecelakaan. Lebih dari 800 Harrier telah dibangun.

    Marinir AS telah mengupgrade sekitar 140 jet tempur AV-8B Harrier agar tetap bisa terbang setidaknya sampai 2030. Memperluas kehidupan AV-8BS sangat penting karena pada tahun 2011 Inggris telah menjual semua jet tempur Harrier yang tersisa, spare part, dan perlatan tambahan untuk marinir.

    Marinir Amerika adalah operator terbesar pesawat ini. Produksi Harrier berhenti pada tahun 1997 dan perombakan besar dari pesawat tua berhenti pada tahun 2003.

    Pada tahun 2010 Inggris mempensiun 74 armada Harrier karena pemotongan biaya. Pesawat itu dimasukkan ke penyimpanan tetapi tetap dipelihara guna menjaga mereka bisa digunakan ketika situasi mendesak sembari berharap ada yang mau membeli pesawat tersebut.

    Marinir AS awalnya tidak tertarik dengan pesawat  bekas itu karena berharap akan segera mendapakan F-35B. Tetapi kenyataannya pesawat tersebut datang terlambat yang menyebabkan pembelian pesawat Harrier dan suku cadang milik Inggris pun dilakukan.

    Hal ini bisa menjaga Harrier untuk tetap digunakan setidaknya dua dekade lagi. Tanpa infus peralatan dari  Harrier Inggris, Amerika akan mempensiun pesawat ini pada tahun 2020-an akhir.

    Sebagian besar Harrier Inggris dikanibal untuk suku cadang. Harrier Inggris dan Amerika sebagian besar identik. Perbedaan biasanya hanya ada pada sistem elektronik tetapi airframes dan mesin bisa dipertukarkan. Marinir membayar US$180 juta untuk stok suku cadang dan Harrier yang disimpan di gudang Inggris.

    F-35B, yang akan menggantikan Harrier, adalah pesawat 27 ton yang dapat membawa enam ton senjata dan memiliki karakter siluman. Dalam mode lepas landas vertikal, F-35B akan membawa sekitar dua kali senjata yang bisa diangkut Harrier, dan memiliki dua kali rentang yakni 800 kilometer. Harrier sendiri akan genap 50 tahun ada dalam layanan pada 2019.

    Share this
    Tags

    Must-read

    Sebagian Misi Kami Melawan Channel Maling Berhasil

    Sekitar 3 tahun Channel JejakTapak di Youtube ada. Misi pertama dari dibuatnya channel tersebut karena banyak naskah dari Jejaktapak.com dicuri oleh para channel militer...

    Rudal Israel dan Houhti Kejar-kejaran di Langit Tel Aviv

    https://www.youtube.com/watch?v=jkIJeT_aR5AKelompok Houthi Yaman secara mengejutkan melakukan serangan rudal balistik ke Israel. Serangan membuat ribuan warga Tel Aviv panic dan berlarian mencari tempat perlindungan. Serangan dilakukan...

    3 Gudang Senjata Besar Rusia Benar-Benar Berantakan

    Serangan drone Ukraina mengakibatkan tiga gudang penyimpanan amunisi Rusia benar-benar rusak parah. Jelas ini sebuah kerugian besar bagi Moskow. Serangan drone Ukraina menyasar dua gudang...

    Recent articles

    More like this