Jet tempur bomber Su-34 Rusia yang dikerahkan di Iran terus melakukan serangan udara terhadap posisi ISIS di Deir ez-Zor, Suriah.
Kementerian Pertahanan Rusia Rabu 17 Agustus 2016 menyatakan jet tempur tersebut membombardir dan menghancurkan dua pusat komando, sebuah kamp pelatihan ISIS.
Sekitar 150 anggota ISIS, termasuk pejuang asing, dikabarkan telah tewas akibat serangan yang digeber pada Rabu.
“Pada tanggal 17 Agustus 2016, pembom Su-34 melakukan serangan dari lapangan udara Hamadan di wilayah Republik Islam Iran terhadap sasaran-sasaran kelompok ISIS di provinsi Deir ez-Zor. Pesawat menggunakan bom daya ledak tinggi OFAB-500.”
Semua pesawat dari Angkatan Aerospace Rusia kembali ke pangkalan mereka setelah melakukan serangan udara terhadap sasaran-sasaran tersebut.
“Pesawat Su-35S berbasis di pangkalan udara Hmeymim [di Suriah] melakukan pengamanan udara pada pesawat tempur bomber yang melakukan. Setelah berhasil melakukan misi tempur, semua pesawat Rusia kembali ke pangkalan mereka.”
Kementerian Pertahanan Rusia mengkonfirmasi pada hari Selasa bahwa mereka telah mengerahkan pembom Tu-22M3 dan jet tempur bomber Su-34 di Iran dan pesawat ini telah digunakan untuk melakukan serangan udara terhadap ISIS di Suriah.
Su-34 menjadi satu dari sejumlah pesawat yang sejak pertama dikerahkan dalam misi serangan udara di Suriah yang digelar Moskow sejak tahun 2015.