Panel instrumen di kokpit pesawat ruang angkasa saat ini telah lebih kompleks sejak pertama dibangun pada tahun 1960.Perbandingan display kokpit dan sistem kontrol mereka melalui usia menggambarkan kompleksitas peningkatan panel kendali mereka sejak penerbangan ruang angkasa pertama pada tahun 1961.
Berita dan blog teknologi Gizmodo baru-baru ini mengumpulkan koleksi gambar dari panel kontrol pesawat ruang angkasa, yang menunjukkan bagaimana tampilan dan sistem kontrol di kokpit telah menjadi lebih kompleks dan canggih.
Desain yang lebih baru adalah berkat kurang berantakan untuk perangkat lunak dan sentuhan yang lebih canggih layar yang dapat digunakan untuk melakukan beberapa operasi.
Tata letak kabin pesawat ruang angkasa Vostok, 1961. Kiri: switchboard utama (ПКРС, PKRS, Panel sistem kendali roket). Tengah: Panel instrumen penerbangan, indikator dan annunciators. Kanan: hand controller (stick) pendorong sistem kontrol reaksi
Penerbangan Soyuz T-2 Soviet tahun 1980 ke stasiun ruang angkasa Salyut 6
Sebuah lensa fish-eye memotret kontrol penerbangan Gemini saat uji pertama. Gemini 3, masuk ke orbit Maret 1965
Apollo Command Modul Interior yang diterbangkan oleh Amerika Serikat antara tahun 1966 dan 1975
Astronot untuk misi ulang alik pertama, Komandan John Young dan Pilot Robert Crippen, istirahat dari jadwal pelatihan intensif mereka untuk berpose di dek penerbangan dari pesawat Columbia. Columbia diluncurkan pertama pada tanggal 12 April 1981 dan kembali pada 14 April, 54,5 jam kemudian, setelah mengorbit Bumi 37 kali.
Astronaut NASA Lee Archambault melakukan evaluasi jangkauan dan visibilitas kontrol dan display selama evaluasi tata letak interior pesawat ruang angkasa Boeing CST-100. pesawat ruang angkasa ini diharapkan terbang ke Stasiun Luar Angkasa Internasional dengan astronot pada Desember 2017
Astronout NASA Scott Kelly di dalam simulator Soyuz pada Gagarin Kosmonot Training Center (GCTC), Rabu, 4 Maret, 2015 di Star City, timur Moskow
Insinyur ruang angkasa menunjukkan bagaimana empat anggota awak akan diatur untuk diluncurkan dalam pesawat ruang angkasa Orion menggunakan mockup dari pesawat di Johnson Space Center. Astronout akan naik Orion untuk penerbangan berawak pertama pada tahun 2021, dan NASA berharap untuk menggunakan Orion untuk mengirim manusia ke Mars di 2030-an.
Baca juga:
