More

    Kenapa Fulcrum-D akan Jadikan Admiral Kuznetsov Lebih Garang?

    on

    |

    views

    and

    comments

    Kapal Induk Angkatan Laut Rusia Admiral Kuznetsov dalam jalur rencana untuk disebarkan ke Laut Mediterania dengan konfigurasi sayap pesawat baru. Bukan hanya Sukhoi Su-33 dan Su-25UTG Frogfoot , Kuznetsov akan bergerak dengan membawa pesawat baru Mikoyan MiG-29K Fulcrum-D.

    “Laksamana Kuznetsov pada September-Oktober akan memasuki Laut Mediterania, di mana ia akan menjadi unggulan dari kelompok Angkatan Laut Rusia,” kata sumber kementerian pertahanan Rusia sebagaimana dikutip Kantor Berita Rusia TASS beberapa waktu lalu. “Kapal induk akan memiliki campuran jet Sukhoi Su-33, Su-25UTG dan Mikoyan MiG-29K.”

    Kapal induk tersebut saat ini ada di Murmansk, namun sayap udara telah berlatih lepas landas operator dan keterampilan mendarat di fasilitas pelatihan di Saki, Crimea, dan di Yeisk- di tepi Laut Azov. MiG-29K akan pertama kali bergabung dengan layanan Rusia. MiG-29K memang sudah diuji di dek Kuznetsov pada tahun 2009 tapi tidak pernah digunakan secara operasional oleh armada Rusia.

    Angkatan Laut India, menjadi satu-satunya negara yang mengoperasionalkan MiG-29K. Sebanyak 16 Fulcrum-D terbang dari kapal induk INS Vikramaditya. New Delhi telah memerintahkan total 45 pesawat ini yang juga akan melayani kapal induk masa depan  mereka INS Vikrant. Kapal induk buatan dalam negeri pertama yang akan masuk layanan direncanakan pada 2018.

    MiG-29K adalah varian yang jauh lebih baik dari Fulcrum asli. Sebagai model yang berbasis kapal induk, fitur badan pesawat dan undercarriage diperkuat untuk bisa melakukan pendaratan ekras di kapal induk. Pesawat dilengkapi dengan sayap lipat dan tailhook untuk pendaratan pengkaitan. Badan pesawat ini juga dilengkapi dengan berbagai hal baru untuk mengurangi radar cross-section jet.

    Pesawat juga dilengkapi mesin yang lebih kuat dan hemat bahan bakar Klimov RD-33MK, yang dilengkapi dengan full authority digital engine controls (FADEC). Secara keseluruhan, powerplants baru harus jauh lebih handal dan pemeliharaan lebih mudah dibandingkan mesin lama RD-33K. Tidak seperti MiG-29 varian asli, Fulcrum-D juga sistem fly-by-wire digital.

    Pesawat baru ini juga membawa suite avionik yang didasarkan pada radar pulse doppler Zhuk-ME  yang dapat melacak hingga sepuluh target dan menembak empat target secara bersamaan. Pesawat juga dilengkapi dengan sistem infrared search and track (IRST) multichannel. Avionik didasarkan pada standar terbuka MIL-STD-1553B yang memungkinkan upgrade di masa depan lebih mudah. Pesawat ini mampu membawa sejumlah rudal udara ke uadra dan rudal udara ke udarat termasuk rudal anti kapal Kh-35E. Dengan berbagai kekuatan ini, Fulcrum-D akan menjadikan Admiral Kuznetsov jauh lebih menakutkan.

    Moskow telah memerintahkan dua lusin jet baru untuk akhirnya menggantikan Su-33 dalam pelayanan Angkatan Laut Rusia. Pesawat harus disampaikan ke armada Rusia sebelum akhir tahun.

     

    Share this
    Tags

    Must-read

    Sebagian Misi Kami Melawan Channel Maling Berhasil

    Sekitar 3 tahun Channel JejakTapak di Youtube ada. Misi pertama dari dibuatnya channel tersebut karena banyak naskah dari Jejaktapak.com dicuri oleh para channel militer...

    Rudal Israel dan Houhti Kejar-kejaran di Langit Tel Aviv

    https://www.youtube.com/watch?v=jkIJeT_aR5AKelompok Houthi Yaman secara mengejutkan melakukan serangan rudal balistik ke Israel. Serangan membuat ribuan warga Tel Aviv panic dan berlarian mencari tempat perlindungan. Serangan dilakukan...

    3 Gudang Senjata Besar Rusia Benar-Benar Berantakan

    Serangan drone Ukraina mengakibatkan tiga gudang penyimpanan amunisi Rusia benar-benar rusak parah. Jelas ini sebuah kerugian besar bagi Moskow. Serangan drone Ukraina menyasar dua gudang...

    Recent articles

    More like this