Penjelajah Varyag Rusia, memiliki sejarah yang menarik, kaya dan sedih. Dia akan selalu menjadi kebanggaan armada Rusia.
Kapal dibangun pada tahun 1898 di Philadelphia dan diberikan kepada armada Kekaisaran Rusia pada tahun 1900.
Beberapa peneliti percaya bahwa struktur belakang dari boiler bermasalah dan beberapa cacat konstruksi menyebabkan penurunan cukup besar dari kecepatan yang seharusnya mampu dilakukan. Akibatnya diputuskan untuk mengembalikan kapal ke konstruktor untuk diperbaiki.

Pada tahun 1903 Varyag akhirnya memiliki kecepatan yang diharapkan selama studi percobaan. Kapal ini pun akan turun ke dalam air.
Selama Pertempuran Teluk Chemulpo pada awal Perang Rusia-Jepang, Varyag di bawah komando Kapten Vsevolod Rudnev mengalami nasib buruk ketika melawan skuadron Jepang Admiral Uriu dalam upaya heroik untuk keluar dari Pelabuhan Chemulpo 9 Februari 1904. Chemulpo berada di perairan netral Korea. Admiral Uriu memberi kapal-kapal Rusia di pelabuhan ultimatum untuk pergi pada pukul 12.00 atau diserang.
Kapten Rudnev melakukan serangan mendadak, disertai dengan kapal perang Koreets. Setelah kehilangan 31 orang tewas, 191 luka-luka (dari 570) dan persenjataan, kedua kapal kembali ke pelabuhan pukul 01:00. Kru memutuskan untuk tidak menyerah, tetapi menenggelamkan kapal. Kru diselamatkan dengan ditransfer ke cruiser Talbot Inggris, kapal penjelajah Pascal Prancis, dan cruiser Italia Elba. Kapten kapal penjelajah Amerika Vicksburg menolak melakukannya karena itu melanggar netralitas Amerika.
Pada tahun 1917 kapal dipindahkan ke Inggris untuk perbaikan tetapi disita karena pemerintah Soviet menolak untuk membayar perbaikan. Pada tahun 1925 kapal itu tenggelam di sebelah pantai laut Irlandia. Beberapa konstruksi logam kapal telah dihapus oleh penduduk setempat. Kemudian Varyag meledak.
Varyag kemudian diselamatkan oleh Jepang dan diperbaiki. Dia kemudian beroperasi dengan Angkatan Laut Kekaisaran Jepang sebagai kapal penjelajah ringan Soya.
Selama Perang Dunia I Rusia dan Jepang menjadi sekutu. Pada tahun 1916 Soya dibeli kembali oleh Rusia dan bergeser ke Vladivostok. Dia kembali bernama Varyag lagi.
Baca juga: