Mantan ketua Komite Intelijen Gabungan India dan mantan wakil penasehat keamanan nasional Dr SD Pradhan membuat pernyataan sensasional mengenai pembunuhan pemimpin Al Qaeda Osama bin Laden oleh US Navy SEAL.
Berbicara secara eksklusif untuk IBNKhabar, Pradhan mengatakan intelijen AS dan India telah melakukan pertukaran informasi beberapa kali.
Saat AS telah berbagi informasi dengan India mengenai Inter-Services Intelligence untuk rencana jahat Pakistan berkali-kali, New Delhi juga telah bertukar intelijen tentang teroris dengan Washington.
Pada tahun 2006-2007, dua pertemuan penting terjadi di Pakistan. Pertemuan dihadiri oleh tokoh No 2 al Qaeda Al Zawahiri dan kepercayaan bin Laden Mullah Omar. Setelah pertemuan, keduanya melakukan perjalanan ke Rawalpindi dan lenyap.
Para pejabat keamanan India kemudian menduga bahwa tempat persembunyian bin Laden kemungkinan dekat Rawalpindi. “Kami berbagi informasi dengan AS dan ada kemungkinan besar bahwa mereka bekerja mengembangkan informasi dan melaksanakan serangan untuk membunuh mantan bos Al Qaeda,” kata Pradhan.
Dia lebih lanjut mengungkapkan bahwa AS tahu tentang peran meragukan Pakistan dalam perang melawan teror, namun karena kepentingan strategis di Afghanistan mereka tidak mengambil tindakan apapun.
Baca juga:
Simpan Uang Rp391 M di Sudan, Ini Pesan Osama bin Laden Sebelum Ditembak
