Setelah ketegangan meningkat antara China dan India, New Delhi telah mengerahkan hampir 100 tank untuk perbatasan timurnya.
Wilayah pegunungan Ladakh, di India utara, merupakan lokasi tegang antara Kashmir dan Tibet. Dalam upaya untuk meningkatkan kehadiran militernya di daerah tersebut, militer India telah mengirimkan buatan tank T-72 Rusia ke perbatasan China di Ladakh ini.
“Lembah-lembah datar yang luas di sepanjang pegunungan memungkinkan pergerakan lapis baja, selain itu, telah terjadi peningkatan kekuatan di perbatasan,” kata seorang pejabat militer yang tidak disebutkan namanya sebagaimana dikutip Sputnik dari NDTV Rabu 20 Juli 2016.
Tank-tank tersebut telah mengalami upgrade signifikan untuk menjadi lebih baik dan sesuai dengan iklim di wilayah ini.
Baca juga:
“Kami telah membeli aditif dan pelumas khusus untuk medan ketinggian tinggi seperti mesin diesel musim dingin dan sistem pelumasan aditif, yang mencegah pembekuan di dalam tank,” kata Kolonel Vijay Dalal The Hindu.
Ini menandai resimen ketiga ditempatkan di Ladakh oleh India sejak 2014. Ketegangan antara tetangga telah terbangun baru-baru ini. Awal bulan ini, Angkatan Laut India mengerahkan tiga kapal ke Laut Cina Selatan.
“Kapal-kapal melakukan latihan dengan Angkatan Laut Malaysia untuk meningkatkan interoperabilitas dalam komunikasi serta prosedur SAR,” kata pernyataan yang dikeluarkan oleh Departemen Pertahanan India. Malaysia saat ini bertentangan dengan China atas klaim teritorial di Selat Malaka.
Beijing dan New Delhi juga bersaing di Nepal. Sementara Perdana Menteri Nepal Khadga Prasad Sharma Oli telah menyatakan minat bekerja lebih erat dengan pemerintah China, India tidak mungkin untuk menyerah menancapkan pengaruhnya atas Kathmandu.
Baca juga:
http://www.jejaktapak.com/2016/04/07/battle-of-asal-uttar-saat-india-hancurkan-170-tank-pakistan-dalam-48-jam/
