Upaya untuk mencari harta karun yang dikenal Amber Room, sebuah tempat bersejarah milik Kaisar Rusia Peter the Great yang hilang pada era Perang Dunia kembali gagal.
Sebuah penemuan bunker Jerman di wilayah bekas Prusia di timur laut Polandia sempat memberi harapan ditemukannya salah satu harta karun paling diburu di dunia tersebut.
RIA Novosti mengutip jaringan berita Polandia TVN 24 melaporkan Rabu 13 Juli 2016 kelompok pencari harta karun Polandia telah gagal untuk menemukan harta karun tersebut di sebuah bunker Nazi di Desa Mamerki di timur laut Polandia.
Seperti eksklave Kaliningrad Rusia, yang terletak sekitar 60 mil ke utara, desa ini juga bekas wilayah Prussia sebelum perang.
Sebelumnya, dilaporkan bahwa radar penembus tanah diduga mendeteksi sebuah ruang bawah tanah yang tidak diketahui, Staf museum lokal memperkirakan ruang tersebut tempat harta Amber Room dikubur.
Menurut New York Times, yang mengutip kurator museum Mamerki, Bartlomiej Plebanczyk dugaan itu muncul setelah seorang warga lansia mengklaim telah melihat sebuah konvoi Jerman membongkar peti besar ke dalam ruang rahasia di bunker Nazi yang ditemukan dalam kondisi berlumut dekat perbatasan Rusia di awal tahun 1945.
Pada pertengahan Juni, kelompok pencari juga mencoba untuk menemukan jejak Room Amber di bunker oleh melakukan pengeboran beberapa lubang di ruang bawah tanah. Tetapi pada hari Selasa 12 Juli mereka menyatakan pencarian tidak berhasil.
“Kami tidak dapat menemukan Amber Room,” kata Plebanczyk dikutip TVN 24.
Ada banyak upaya untuk menemukan Amber Room sejak akhir Perang Dunia II. Setidaknya ada 15 teori mengenai lokasi, dengan para ahli memperkirakan Amber Room mungkin tersembunyi di suatu tempat di wilayah Kaliningrad, Jerman, Polandia, Republik Ceko, dan bahkan di dasar Laut Baltik. Tak satu pun dari lokasi ini yang terkonfirmasi ditemukan harta tersebut.
Amber Room sebenarnya adalah nama ruangan berlapis emas yang awalnya dibangun untuk Catherine Palace of Tsarskoye Selo di dekat Saint Petersburg.
Ruang itu dibangun Bangunan yang di bangun pada tahun 1709 oleh Raja Prusia yang kemudian dihadiahkan kepada Kaisar Rusia the Great pada 1716. Ruangan itu tetap di Rusia selama lebih dari 200 tahun dan kemudian menghilang.
Ketika Nazi menyerbu Leningrad (St Petersburg) pada tahun 1941, Soviet berusaha menyembunyikan harta karun terkenal mereka.
Tetapi tetap ditemukan Nazi yang hanya butuh waktu 36 jam untuk mengambil isi Amber Room ke dalam peti dan membawanya menuju kota Jerman Konigsberg.
Ketika perang berakhir pada 1945, Soviet mencoba merebut kembali Amber Room. Tapi harta itu tidak pernah terlihat lagi.
Amber Room yang saat ini ada di Rusia sebenarnya hanya rekonstruksi yang selesai dibangun pada tahun 2003.
