Uni Soviet memiliki sekitar 1000 tank dari berbagai jenis dan varian yang dirancang sesuai yang persyaratan berbeda. Formasi tank mereka dipimpin oleh T-80 yang berjumlah paling banyak dengan T-72 lebih sedikit dan tank generasi tua T-55. Tank T-80 adalah Main Battel utama untuk pasukan Soviet karena dukungan politik, yang berarti tank ini jarang diekspor ke negara-negara lain dan ditempatkan di Jerman Timur secara rutin. Sedangkan sebagian besar sekutu Soviet mendapat diturunkan T-72.
Setelah runtuhnya Uni Soviet, Federasi Rusia mewarisi sebagian besar tank yang dioperasikan oleh pasukan Soviet, kondisi ekonomi negara tidak dalam situasi baik. Mereka tidak bisa melanjutkan operasional banyak tank sehingga kemudian angkatan darat Rusia diminta untuk menggunakan satu jenis tank untuk dikembangkan sebagai pengganti semua tank era Soviet. T-80 dan T-72 diadu satu sama lain karena mereka adalah generasi terbaru dari tank yang diproduksi. Mereka memiliki keunggulan dan kelemahan. Apa saja?
Keunggulan T-72
- Keandalan yang lebih tinggi,
- Didukung mesin diesel,
- produksi dan pemeliharaan lebih murah ,
- Desain biro ada di wilayah Rusia yaitu di Nizhny Tagil,
- Jumlah besar dalam layanan maka tidak akan masalah dalam hal cadangan.
- Fasilitas produksi untuk tank itu terawat dengan baik karena pesanan internasional.
Kekurangan dari T-72
- Inferior dalam hal FCS (Fire Control System),
- Pemandangan rendah,
- Armor rendah.
Kelebihan T-80
- Mesin turbin menyediakan mobilitas yang lebih baik,
- FCS lebih baik,
- Pemandangan lebih unggul,
- Armor superior.
Kekurangan dari T-80
- Varian bertenaga turbin yaitu T-80U yang diproduksi di Rusia yang baru terbentuk,
- mesin turbin memiliki masalah keandalan,
- Mesin boros bahan bakar
- Unit produksi Omsk hanya bisa melakukan perubahan desain kecil, seperti yang dirancang oleh biro di Kharkov dan karenanya upgrade besar tidak mungkin,
- Pabrik Omsk hendak menutup produksi karena kekurangan order.
Dengan berbagai poin di atas maka keputusan berujung untuk mendukung T-72, tapi desain ulang diperintahkan untuk meningkatkan perlindungan dan kinerja varian baru sebelum memasuki produksi.
Menariknya biro desain induk T-72 ini sedang menguji varian baru di bawah nama Objek 187 sebelum perang dingin berakhir. Tank menggunakan sights FCS T-80U dan lambung dimodifikasi. Lambung baru memiliki profil datar dengan tepi frontal curam, mirip dengan MBT Barat yang bertujuan untuk meningkatkan perlindungan dibanding lambung frontal. Mereka mengembangkan enam prototipe yang menggabungkan berbagai power pack, senjata utama yang berbeda dan konfigurasi baju besi untuk menguji kelayakan mereka.
Semua prototipe diuji secara luas menjelang akhir Perang Dingin. Setelah tes, semua temuan yang terdiri dari prototip kelima dan prototip keenam dinyatakan siap untuk produksi massal, sebagai varian baru dari T-72.
Tank ini menggunakan lambung baru, power pack baru dan senjata yang lebih kuat karena menggunakan 2A66 bukan 2A46M. Selain itu menggunakan armor terbaru Kontakt 5. Uni Soviet runtuh dan program ini ikut tenggelam. Namun temuan bukan limbah dan meraka akhirnya dibangkitkan lagi menjadi Object 188.
