Site icon

Kelas Yasen, Dibangunkan dari Mati untuk Jadi Tulang Punggung Rusia

Kapal Selam Kelas Yasen Severodvinsk

Sebelumnya kita sudah membahas kapal selam nuklir serang (SSN) Akula yang dibangun Soviet setelah kapal selam Kelas Victor mereka tidak bisa mengimbangi Kelas Los Angeles Amerika. Tetapi tidak hanya Akula yang dirancang, Soviet juga membangun sebuah program kapal selam SSN lain yang dikenal sebagai Kelas Yasen.

Pada 1980-an, angkatan laut Soviet mulai mencari SSN baru untuk melawan Kelas Los Angeles yang mengungguli Kelas Victor hampir di semua aspek. Terlebih ketika Los Angeles Flight 2 muncul yang memilikki kemampuan TLAM (Tomahawk Land Attack Missile) atau TASM (Tomahawk Anti Subs Rudal) yang menjadi peningkatan besar dalam kemampuan untuk Angkatan Laut Amerika.

K-329 Severodvinsk

Soviet membutuhkan kapal serangan baru yang lebih baik dari Los Angeles. Pada 1986 Moskow resmi memulai pengembangan kapal selam baru yang akan disebut sebagai Project 885 Yasen

Angkatan Laut AS mulai mengoperasikan kelas Los Angeles pada tahun 1976 sehingga pada tahun 1977 biro desain Malachite mulai bekerja resmi pada SSN generasi keempat baru.

K-329 bergerak dari Sevmash untuk uji laut

Kapal selam akan menggusur lebih dari 9000 ton saat di permukaan, dengan panjang 120 meter. Memiliki kecepatan tertinggi lebih dari 35KN dan kedalaman menyelam maksimum 600. Dia akan menjadi kapal selam pertama Soviet yang memiliki sonar bola di haluan dengan 10 tabung torpedo diperkirakan akan dibawa yang merupakan campuran dari 533mm dan 650mm ditempatkan di bagian tengah kapal.

Kapal selam akan membawa 30 senjata internal dan 32 rudal di 8 silo besar yang quadpacked.  Silo ini akan membawa rudal antikapal P-800 Onyx untuk mengimbangi kemampuan TASM dari Los Angeles Flight 2.

Kapal Selam ini dari awal dirancang untuk bisa bergerak lebih tenang dibanding Los Angeles. Seperti pendahulu mereka mereka akan membawa kru yang relatif kecil yakni 90 personel termasuk 32 perwira Di bawah Los Angeles yang memiliki 120 kru dan Seawolf dengan 145 kru atau Kelas Virginia 130 kru.

Yasen juga memiliki 4 wide array aperture, dua array yang lebih besar di kedua sisi busur dan dua yang lebih kecil di dekat bagian belakang.

Kelas Akula yang dikembangkan sebagai pengganti Kelas Sierra karena terlalu mahal memainkan peran penting dalam pengembangan Yasen. Kapal pertama kelas Akula masuk layanan pada tahun 1984 yaitu dua tahun sebelum Proyek 885 secara resmi dimulai. Dan Akula bisa mengimbangi Los Angeles sehingga mengembangkan dari kapal ini menjadi Yasen adalah langkah cerdas.

Tetapi kapal selam pertama baru diletakkan pada tahun 1993 yaitu 16 tahun setelah program dimulai. Perang dingin telah berakhir pada saat itu hingga produksi pun dihentikan. Baru pada awal 2000-an program di-restart dan kapal selam diluncurkan pada tahun 2010 setelah hampir 17 tahun konstruksi.

Ada beberapa perubahan dari desain awal, K-329 yang kita lihat hari ini memiliki panjang 139m, bukan 120m yang berarti memiliki sistem propulsi baru dan lebih tenang.

K-329 lebih panjang dari apa yang seharusnya.

K-329 dilantik ke angkatan laut Rusia pada tahun 2013, yaitu lebih dari dua dekade setelah diletakkan. Yasen muncul sebagai kapal selam paling mahal yang pernah dibangun bersama dengan kelas Seawolf Amerika.

Kapal selam ini masih menggunakan baling-baling konvensional bukannya pumpjet yang digunakan sebagian besar SSN modern yang membuatnya lebih berisik dibandingkan Seawolf.

Oleh karena itu Rusia memutuskan memproduksi kapal selam dengan konfigurasi yang sama dan kapal selam berikutnya yaitu K-561 Kazan yang membawa beberapa perubahan desain dan disebut Yasen-M.

Yasen-M dikabarkan memiliki 8 tabung torpedo bukan 10,  sedangkan jumlah silo rudal meningkat menjadi 10. Yasen-M juga memiliki pumpjet yang meningkatkan ketenangan mereka.

Kapal selam yang dirancang untuk melawan Los Angeles kini akan digunakan untuk mengganti kelas Akula. Mereka juga akan menggantikan kelas Oscar. Rusia akan membangun 6-7 Yasen-M yang lebih baik dan lebih murah daripada Yasen.

Peluncuran Yasen-M pertama yaitu K-561 akan memungkinkan Rusia untuk membangun kembali kekuatan kapal selam yang kuat dan menegaskan kembali pengaruhna di bawah gelombang.

 

Exit mobile version