KAPAL PERMUKAAN

Ada pendapat yang menyebut prospek armada permukaan Rusia kurang ambisius terutama ditujukan untuk mencapai zona oceanic. New Project 23.560 destroyer kelas Leader akan menjadi ‘tenaga kuda’ dari proses itu. Pembangunan akan dimasukkan ke dalam Program Pengadaan Pertahanan 2018-2025.
Kapal dirancang oleh Biro Desain Severnoye. Parameter yang bocor ke pers menyebutkan kapal perusak ini akan membawa lebih dari 200 rudal berbagai jenis dan menggusur 18.000 ton atau dua kali lipat dibandingkan pendahulunya perusak kelas Sarych (Project 956). Kapal-kapal akan didukung oleh reaktor nuklir.

Nuklir menjadi “jantung” dari sebuah kapal perusak kelas Leader. Kapal ini akan menggunakan powerplant yang juga akan digunakan untuk kapal induk Rusia yang dirancang dalam kode Storm.
Kapal induk ini direncanakan untuk menggabungkan dua kekuatan flattop yakni Soviet dan Barat. Misalnya, lepas landas pesawat akan menggunakan sistem jump ski serta catapult elektromagnetik. Hal ini akan membantu untuk menjaga keseimbangan antara kebutuhan untuk menjamin kecepatan lepas landas untuk pesawat berat seperti AWACS.
Direncanakan kapal induk akan menampung setidaknya 80 pesawat terbang dan helikopter. Kapal baru akan dibangun setelah 2025 di Sevmash, satu-satunya galangan kapal Rusia yang mampu membangun kapal dengan panjang 300 meter.

Kapal masa depan Angkatan Laut Rusia ketiga akan menjadi pembawa helikopter. Kapal ini akan menggantikan kelas Mistral yang dibeli dari Prancis tetapi gagal dikirim. Para ahli dari Biro Desain Nevskoye menyajikan model kapal pendaratan kelas Priboy, dan ilmuwan dari Krylov Shipbuilding Research Institute menunjukkan model pembawa helikopter kelas Lavina. Meskipun demikian, jawabannya Angkatan Laut jelas, kapal tersebut tidak akan diperintahkan setidaknya hingga awal 2017.