Seabad Lalu, Sejarah Mencatat Pertempuran Paling Mematikan

Seabad Lalu, Sejarah Mencatat Pertempuran Paling Mematikan

1 Juli 2016 menandai ulang tahun ke-100 dari awal Pertempuran Somme yang diperkirakan menjadi pertempuran paling berdarah dalam Perang Dunia I. Pertempuran berlangsung selama lima bulan.

Hari pertama pertempuran adalah hari terburuk dalam sejarah Angkatan Darat Inggris dengan keseluruhan korban hampir 60.000 orang mati.

Meskipun mengalami korban mengerikan, pertempuran hanya memberikan keuntungan minimal untuk kedua sisi. Sisa pertempuran cepat bergerak menjadi perang parit. Korban mencapai lebih dari dari 1.250.000 tentara tewas atau terluka sebelum pertempuran berakhir pada 1 November 1916.

Di bawah ini,  sejumlah foto arsip dari pertempuran paling ganas tersebut.

Somme 1Pasukan Kanada di parit selama Pertempuran Somme, di Perancis, 1916.

Somme 2

Tentara dan kuda di tengah daerah yang hancur di medan perang di Maurepas di Somme, Prancis Utara Oktober 1916.

Somme 3

Prajurit Kanada membawa korban mati dari medan perang selama Pertempuran Somme Juli 1916.

Somme 4

Satu sudut dalam parit selama operasi Courcelette dari Pertempuran Somme 15 September 1916.

Somme 5

Dua ledakan di dekat parit Kanada selama Pertempuran Somme Oktober 1916

Somme 6

Sejumlah tentara Jerman tewas selama Pertempuran Somme

Somme 7

Tentara Kanada meninggalkan parit selama Pertempuran Somme.

Somme 8

Tentara Prancis yang berdiri di parit selatan Thiepval, di Somme

Somme 9

Tentara Kanada kembali dari parit

Somme 10

Tentara Prancis dari Resimen Infanteri ke-67 di Somme

Somme 11

Tentara Prancis membawa korban yang terluka selama Pertempuran Somme, Perancis.