Rusia terus meningkatkan kemampuan udaranya di tengah ketegangan dengan NATO yang terus meningkatkan kehadiran miltiernya di perbatasan negara tersebut.
Lebih dari 50 pesawat tempur dan helikopter dari distrik militer Barat Rusia telah memulai latihan penerbangan taktis. Mereka akan melakukan berbagai misi termasuk pencegatan dan pertempuran udara.
“Penerbangan taktis dan militer distrik militer Barat berbasis di lima airdromes di tiga distrik federal telah mulai didistribusikan ke lapangan udara taktis sesuai dengan jadwal latihan penerbangan taktis,” kata juru bicara Distrik Igor Muginov kepada media Kamis 22 Juni 2016.
Pembom tempur Sukhoi-34 akan terbang lebih dari 3.000 kilometer untuk berlatih mendarat di dua airdromes dari berbagai jenis dan pengisian bahan bakar dalam penerbangan, serta operasi taktis dan praktis di lokasi uji di daerah Voronezh dan Tver.
Sementara pesawat tempur Sukhoi-27 dan MiG-29SMT akan mencegat lebih dari 50 target udara dan praktik pertempuran udara.
“Terlibat dalam latihan ini sekitar 300 kendaraan di darat, 50 pesawat dan helikopter dan 1.500 tentara,” kata Muginov.
