Sikorsky, Lockheed Martin Company, bersama dengan Pemerintah Turki dan anggota industri kedirgantaraan negara ersebut telah mengaktifkan perjanjian kontrak di bawah Turkish Utility Helicopter Program (TUHP) untuk menghasilkan helikopter utilitas T70 yang didasarkan pada helikopter Black Hawk yang dibangun Sikorsky.
Disetujui oleh pemerintah AS dan Turki, Turki Aerospace Industries (TAI) akan membangun 109 helikopter T70 selama 10 tahun ke depan. Pengiriman pesawat T70 bisa dimulai mulai 2021 untuk enam lembaga Turki: Angkatan Darat, Angkatan Udara, Gendarme, Pasukan Khusus, Kepolisian Nasional, dan Direktorat Jenderal Kehutanan.
Selama jangka waktu 30 tahun, TAI juga akan membangun pesawat S-70i ™ Black Hawk untuk ekspor.
Sikorsky dan TAI dalam diskusi untuk membentuk tim pemasaran bersama untuk mendukung penjualan S-70i ke pasar baru di Timur Tengah, Asia Tengah dan Afrika.
“Kami berterima kasih kepada Turki yang telah memilih Sikorsky helikopter, dan kami mengucapkan selamat kepada industri Turki untuk membangun kemampuan manufaktur ini,” kata Dan Schultz, Presiden Sikorsky sebagaimana dikutip laman resmi Lockheed Martin Jumat 17 Juni 2016.
Selama paruh kedua tahun 2016, Sikorsky akan memberikan TAI dengan data rekayasa untuk membangun jalur perakitan dan mulai manufaktur pesawat T70. Sikorsky akan memberikan lima pesawat pertama dalam bentuk kit untuk dirakit oleh TAI pada 2018. Turki membangun T70 pertama dan akan disertifikasi untuk pengiriman ke Pemerintah Turki di 2021.
TAI akan memproduksi pesawat T70 dalam dua konfigurasi yakni 89 pesawat dalam konfigurasi utilitas umum dan 20 pesawat dalam konfigurasi pemadam kebakaran untuk Direktorat Jenderal Kehutanan. Pengiriman pesawat T70 ke-109 atau terakhir akan dilakukan pada 2026.
Pesawat T70 akan melengkapi lebih dari 100 UH-60 Black Hawk yang saat ini beroperasi dengan angkatan bersenjata Turki.