Rusia Akui Operasi Suriah Rumit
Pangkalan Hmeymim/ Sputnik

Rusia Akui Operasi Suriah Rumit

Rusia mengakui operasi di Suriah telah menjadi rumit karena ada beberapa kesulitan. Salah satunya adalah memisahkan oposisi moderat yang didukung Amerika dari kelompok Front Nusra yang ditargetkan oleh Rusia.

“Operasi Angkatan Aerospace kami terus di Suriah. Bukan rahasia bahwa bercampurnya pasukan yang disebut oposisi moderat dan al-Nusra tetap menjadi masalah yang signifikan, ini benar-benar mempersulit [misi] kontraterorisme,” kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov sebagaimana dikutip Sputnik Jumat 17 Juni 2016.

Suriah telah terperosok dalam perang saudara sejak 2011, dengan pasukan pemerintah yang setia kepada Presiden Bashar Assad memerangi sejumlah faksi oposisi dan kelompok-kelompok ekstremis.