BAE Systems tengah bekerja untuk membangun pesawat latih Hawk baru yang memiliki fitur perbaikan sayap. Pesawat ini dikembangkan khusus untuk ditawarkan kepada India.
Proyek ini menggabungkan leading edges dan slats sebagai upaya untuk meningkatkan kinerja aerodinamis dari varian baru pesawat latih terlaris ini.
Steve Timms, Managing Director Defence and Information Services BAE Systems kepada IHS Jane mengatakan bahwa dalam 12 bulan ke depan pesawat baru ini akan selesai dan akan disebut sebagai “Advanced Hawk” yang dikembangkan dalam kerjasama dengan Hindustan Aeronautics (HAL).
Insinyur BAE Systems sedang bekerja situs perusahaan di Warton untuk menggabungkan desain sayap baru pada pesawat seri ZJ951, sebagai lanjutan dari tes terowongan angin.
Salah satu sumber perusahaan menunjukkan bahwa demonstran bisa dibawa ke Aero-India di Bangalore pada bulan Februari 2017, sebagai bagian dari kampanye yang sedang berlangsung untuk memenangkan pesanan Hawk dari Angkatan Udara India (IAF). “Jika kita mendapatkan komitmen pelanggan kami akan terbangkan demonstran,” kata Timms.
Advanced Hawk, yang kadang-kadang disebut sebagai Combat Hawk, sedang ditawarkan kepada India untuk memperluas ukuran armada latih mereka, serta memberi mereka kemampuan serang ringan dengan amunisi presisi-dipandu.
Proyek Advanced Hawk menjadi bagian penting dari potensi usaha patungan yang sedang dinegosiasikan oleh BAE Systems dan HAL, kata Timms.
Bagian penting lain adalah membangun rencana dukungan jangka panjang untuk armada Hawk Mk.132 dan pesawat SEPECAT Jaguar India. Menurut Timms, kerjasama ini bisa menjadikan Jaguar tetap terbang di India sampai 2050 atau sekitar 71 tahun setelah pesawat pertama memasuki layanan IAF pada tahun 1979.