Dengan 10 kapal induk Kelas Nimitz, Angkatan Laut Amerika telah membuat iri hampir semua negara di dunia ini. Dan kini mereka memilik kapal induk baru yang lebih canggih dan kuat yang dikenal sebagai Kelas Ford.
Dinamakan dengan mantan Presiden AS Gerald Ford, Angkatan Laut berencana untuk membangun empat titans laut ini. Apa yang menjadikan kapal induk ini akan menjadi kekuatan yang tidak tertandingi dari Angkatan Laut Amerika?
Reaktor Baru dan Kapal Electric
Kapal Induk Kelas Ford baru akan membawa reaktor nuklir yang ditingkatkan tiga kali lipat dari yang dimiliki Nimitzs. Kapasitas pembangkit ini memberikan kesempatan bagi kapal induk untuk mampu menerima dan mengoperasionalkan teknologi baru yang akan muncul selama Ford dalam layanan.
Dengan kekuatan yang besar, Ford satu hari nanti bisa menjadi rumah dari senjata energi masa depan Angkatan Laut Amerika seperti railgun.
Electromagnetic Aircraft Launch System (EMALS).
https://gfycat.com/KeyPiercingAfricanaugurbuzzard
Kapal induk kelas Nimitz menggunakan sistem peluncuran bertenaga uap yang rumit untuk bisa menerbangkan pesawat tempur F / A-18 dan pesawat lainnya, tetapi kelas Ford, karena memiliki kapasitas pembangkit tenaga listrik yang sangat besar memungkinkan menggunakan sistem elektronik untuk melakukan hal yang sama.
https://gfycat.com/BlueAjarKoi
Tidak hanya meluncurkan pesawat lebih berat meluncurkan dengan EMALS juga akan lebih lembut hingga mengurangi keausan pesawat. Selain itu berat pesawat yang diluncurkan juga akan lebih breat sehingga memungkinkan untuk membawa muatan seperti senjata secara maksimal.
Menara Baru
Peningkatan teknologi berarti bahwa island, atau menara di dek kapal induk dapat dipindahkan lebih belakang (ke arah ujung ekor kapal). Menara juga akan lebih kecil sehingga akan lebih banyak ruang dan aksesibilitas untuk pesawat di dek, yang akan meningkatkan waktu pemeliharaan dan perputaran.
Perencana Angkatan Laut memperkirakan bahwa desain baru ini akan membantu operator menghasilkan tambahan sorti 33% lebih banyak.
“Ketika pesawat mendarat mereka akan dapat kembali mengisi bahan bakar, dipersenjatai kembali, seperti model pit stop dalam balap NASCAR,” kata Capt. John F. Meier, CO dari Gerald R. Ford.
