Tidak peduli seberapa canggih bom pintar dan tidak peduli seberapa siluman dan cepat pesawat terbang, A-10 memiliki salah satu faktor yang menjamin pesawat ini benar-benar tidak tergantikan. Satu alasan itu adalah meriam-nya.
Saat ini hampir semua pesawat perang bisa menembakkan amunisi dipandu dengan akurasi tinggi, tapi apa yang membuat A-10 begitu istimewa adalah satu-satunya senjata yang digunakan oleh Angkatan Udara AS yang bukan merupakan presisi dipandu yakni meriam GAU-8/A Avenger 30 mm dengan 1.150 putaran.
Dalam siaran pers baru-baru, Kolonel Angkatan Udara AS Sean McCarthy, komandan 447th Air Expeditionary Group, menjelaskan mengapa A-10 dapat melakukan misi tidak ada pesawat lain bisa.
McCarthy, yang memerintahkan 550 penerbang yang beroperasi dari Incirlik Air Base Turki, mengungkapkan bahwa penargetan sengaja aset ISIS di Suriah menyumbang hanya sekitar 10% dari serangan udara yang dilakukan dari pagkalan ini. 90% lainnya adalah serangan yang dinamis, atau serangan yang dilakukan di mana pasukan di lapangan menghubungi untuk dilakukan serangan udara. Di sinilah Warthog sangat menjalankan perannya.
“Sebuah kontak dari pasukan atau target muncul dan kami merespon. Hal ini biasanya tidak melibatkan upaya terintegrasi dengan koalisi. Ini hanya bisa dilakukan dua pesawat A-10 yang melakukan misi kami, “kata McCarthy.
A-10 benar-benar beroperasi di lapangan dengan senjata yang lebih tepat daripada bom pintar yang paling canggih. “Hal pertama ketika melakukan serangan adalah memastikan kami melakukan sedikit mungkin kerusakan, terutama membunuh warga sipil. Kami berusaha sangat keras untuk menjaga hal itu terjadi, “kata McCarthy.
Jadi ketika ada warga sipil ada di daerah serangan A-10 adalah alat terbaik untuk melakukan pekerjaan itu. “Dalam situasi keruh, di mana tidak ada cara untuk mengetahui apakah mereka warga sipil sipil atau tidak, kami tidak mengambil kesempatan menggunakan bom,” kata McCarthy. “Untuk jenis seperti ini kita akan memilih meriam,” tambahnya.
Mari saksikan bagaimana A-10 dengan garangnya menembakkan meriam 30mm dengan tingkat akurasi tinggi:
