Sebuah kapal selam Rusia dicegat oleh Angkatan Laut Kerajaan Inggris di Laut Utara. The Guardian melaporkan kapal selam itu diyakini sebagai kapal selam kelas kilo Stary Oskol yang terdeteksi di laut pada Selasa 7 Juni 2016 malam.
Kapal itu kemudian dikawal oleh Frigat HMS Kent Angkatan Laut Inggris untuk melewati Selat Dover pada Rabu.
“Menemukan kapal selam ini adalah usaha bersama dengan sekutu NATO dan membayangi unit tersebut adalah kegiatan rutin untuk Royal Navy. Kami terus mengawal kapal selam,” kata Cmdr. Daniel Thomas, komandan HMS Kent seperti dikutip The Guardian.

Kementerian Pertahanan Rusia justru mengaku terkejut Inggris harus memerlukan NATO untuk menemukan kapal selam Rusia yang bergerak dengan kecepatan lambat.
“Aneh jika angkatan laut Inggris gagal untuk melihat Kapal Selam Stary Oskol Rusia karena kapal memang bergerak perlahan dalam perjalanan menuju Armada Laut Hitam,” kata Kementerian Pertahanan Rusia sebagaimana dikutip Sputnik Rabu 8 Juni 2016.
“Kementerian Pertahanan Rusia terkejut bahwa harus perlu upaya Inggris-NATO untuk menemukan sebuah kapal selam bepergian dalam posisi muncul di permukaan pada kecepatan lambat, disertai dengan kapal tunda. Itu akan menjadi aneh jika Royal Navy bersama-sama dengan sekutu NATO-nya gagal melihat kapal selam, terutama mengingat kenyataan bahwa pelaut kami telah disambut dengan melewati kapal pedagang dari berbagai negara di Barents, Norwegia dan North laut selama beberapa hari terakhir,” kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.