HARUS KAPAL INDUK BESAR
Beralih ke operasi ofensif, analis militer mencatat bahwa penggunaan penerbangan angkatan laut untuk menyerang kelompok besar kapal permukaan musuh memiliki sejumlah keunggulan dibandingkan rudal jelajah. Dia mencatat, termasuk keandalan yang lebih tinggi dari mendeteksi dan menghancurkan target musuh dengan jet tempur didukung pesawat AWACS, pengintai, dan pesawat perang elektronik memiliki kesempatan yang lebih tinggi untuk mengalahkan pertahanan udara musuh.
“Oleh karena itu, kapal induk untuk Angkatan Laut Rusia merupakan kebutuhan yang mendesak,” kata Sivkov. Bukan itu saja kelompok udara kapal kapal induk Rusia harus memiliki kekuatan cukup besar.
“Dalam rangka untuk dapat menangani tugas spektrum penuh kapal induk perlu untuk memiliki setidaknya 40-60 pesawat, mampu menargetkan target laut dan darat, dan untuk melawan rudal, pesawat dan kapal penjelajah musuh. Selain itu, kelompok udara harus memiliki empat hingga delapan pesawat AWACS, dua sampai empat pesawat peperangan elektronik, dua hingga empat pesawat pengintai, dan minimal 12 helikopter anti-kapal selam dan dua helikopter pencarian dan penyelamatan. Secara total kapal induk ini harus memiliki antara 70-90 pesawat. ”
“Oleh karena itu, kapal induk baru Rusia harus harus besar, dengan perpindahan total antara 75-85 ribu ton, dan bertenaga nuklir. Pertahanan udara harus mampu memukul mundur kelompok kecil pesawat (hingga empat unit)dalam kondisi gangguan elektronik. Untuk tujuan ini, pertahanan udara harus menyertakan setidaknya delapan sistem pertahanan udara jarak pendek, serta 2-4 unit artileri anti-pesawat kaliber kecil. Selain itu, kapal harus memiliki sarana anti-torpedo dan anti perlindungan peperangan elektronik, mampu menekan kemampuan rudal homing anti-kapal. ”
Dalam analisis akhir, analis militer menghitung bahwa ” Rusia harus memiliki minimal dua kapal induk untuk masing-masing armada. Hal ini mempertimbangkan perbaikan dan langkah-langkah lain untuk mempertahankan kesiapan tempur kapal hingga akan memungkinkan Rusia untuk memiliki setidaknya satu tempur kapal induk di setiap dalam pertempuran pada satu waktu.
Sumber: Sputnik
