Helikoper serang Rusia Mi-28 Night Hunter akan segera dilengkapi dengan sistem laser canggih untuk melawan rudal MANPAD dan rudal udara ke udara.
Penasihat Senior Wakil Kepala Radio-Electronic Technologies Concern (KRET) Vladimir Mikheyev kepada RIA Novosti mengatakan, stasiun jamming elektronik dilengkapi dengan detektor iluminasi laser, sistem peringatan pendekatan rudal ultraviolet, sistem peperangan elektronik elektro-optik, umpan flare, dan sistem kontrol untuk meningkatkan ‘survivability tempur helikopter.
“Sistem ini sekarang menjalani uji akhir dan akan segera dipasang pada semua helikopter Mi-28,” kata Mikhevev RIA.
Mil Mi-28 (penyebutan NATO Havoc) adalah helikopter serang anti-armor segala cuaca dua kursi tandem. Helikopter ini membawa meriam tunggal di bawah hidung, ditambah beban eksternal yang ditempatkan di tiang di bawah sayap.
KRET sebelumnya telah mengumumkan bahwa mereka akan melengkapi jet tempur MiG-35 Rusia dengan less inertial navigation system LINS-100RS dan BINS-SP2 inertial system. LINS-100R dan BINS-SP2 dirancang untuk menentukan lokasi objek, proses yang kompleks dan memberikan informasi navigasi dan penerbangan.
Mereka juga mampu menentukan koordinat dan parameter dari suatu objek dalam modus otonom ketika tidak ada sinyal di darat dan laut.