Menteri Pertahanan AS Ashton Carter ia ingin pusat Angkasa Luar Pentagon yang baru dibentuk yakni Joint Interagency Combined Space Operations Center untuk terlibat dalam perang melawan ISIS.
The Washington Post melaporkan lembaga rahasia ini juga dikenal sebagai JICSpOC yang didirikan oleh Departemen Pertahanan pada bulan Oktober di sebuah pangkalan militer di pedesaan timur dari Colorado Springs.
Lembaga ini memiliki peran tidak hanya dalam mempersiapkan potensi konflik terhadap negara-negara saingan, tapi di kontraterorisme.
Selama kunjungannya ke JICSpOC, Menteri Pertahanan menggarisbawahi bahwa lembaga ini mampu lebih dari sekadar “permainan perang” dengan lawan potensial.
“Kami membutuhkan mereka untuk bekerja sekarang pada masalah peran ruang angkasa dalam konflik. Pertama-tama, karena kita berada dalam konflik saat ini aku hanya akan mengingatkan Anda bahwa kami berada di perang melawan [ISIS], dan saya telah menginstruksikan komunitas ruang angkasa untuk bergabung dalam pertarungan, untuk mencari tahu apa yang bisa kita lakukan untuk berkontribusi, “kata Carter Kamis 12 Mei 2016.Namun, Menhan tidak memberikan rincian tentang apa yang tengah dan akan dilakukan dalam memerangi teroris.
Di lembaga ini berada beberapa pejabat dari National Reconnaissance Office, yang mengoperasikan satelit mata-mata bangsa dan bekerja sama dengan National Security Agency, CIA dan badan intelijen lainnya.
Baru-baru ini, komandan Komando Strategis AS Adm. Cecil Haney mengatakan bahwa organisasi ekstrimis telah mengakses teknologi berbasis ruang untuk mengenkripsi komunikasi mereka.