Kementerian Pertahanan Rusia telah mendeklasifikasi satu set foto bersejarah yang dibuat di area peluncuran roket legendaris Kapustin Yar, di mana semua rudal balistik Soviet awal diuji, mencapai pinggiran ruang angkasa dengan kosmonot anjing pertama di dalamnya. Selama ini foto-foto tersebut masih dirahasiakan.
Kapustin Yar di dekat Volgograd awalnya digunakan untuk pengujian militer serta roket meteorologi dan geofisika. Dan inilah sejumlah foto rudal balistik pertama yang selama ini masih dirahasiakan.
Roket balistik Soviet pertama R-1 (Rocket-1), diluncurkan pada tanggal 18 Oktober 1947. Mengingat kemiripan yang kuat dengan prototipe Jerman, yang disita yakni rudal A4 (Fau-2), R-1 memiliki perubahan yang konstruktif di bagian karena perbedaan teknik. Rudal ini mampu melakukan perjalanan 206,7 kilometer dan melenceng dari target yang diinginkan sekitar 30 kilometer.
Desainer kepala dari pembangunan roket adalah “ayah” dari cosmonautics Soviet, legendaris Sergei Korolev.
Untuk meningkatkan jangkauan roket, roket R-2 dirancang dengan sistem hidung yang bisa disingkirkan. Ini dilaksanakan untuk meninggalkan tahap pertama dengan hanya hanya roket setelah pesawat bertenaga roket habis. R-2 itu juga sebagian terbuat dari paduan aluminium ringan.
Keluarga Roket-R menerus dimodernisasi dan pada tanggal 16 Mei 1957, sebuah roket R-2A membawa dua anjing, Ryzhaya (Redhead) dan Damka (Damsel), dan peralatan ilmiah hingga 210 kilometer ke angkasa. Roket ini berhasil kembali ke bumi dengan kedua anjing tetap hidup.
Total ada 13 peluncuran dari R-2A pada 1957-1960, mengirim anjing Belka (Heidy), Zhuchka, Palma dan Kusachka ke ketinggian lebih dari 200 kilometer. Kusachka kemudian diganti namanya menjadi Intrepid, karena dia berhasil mengunjungi ruang angkasa empat kali!
Tapi rekor penerbangan sejauh 453 kilometer ke ruang angkasa dibuat oleh anjing Belyanka (Blondie) dan Pestraya (Motley) dengan roket R-5A pada 27 Agustus 1958. Keduanya berhasil kembali ke Bumi. Meski stres, tapi sehat.
Kepala rudal R-5A dengan anjing Motley setelah mendarat (Kementerian Pertahanan Federasi Rusia)
Sementara itu, pada 21 Juni 1956, sistem senjata rudal R-5M menjadi rudal balistik pertama Soviet yang memiliki kemampuan nuklir resmi masuk layanan.
Roket terkenal R-7 yang digunakan untuk menempatkan objek buatan manusia pertama ke orbit, yang terkenal Sputnik, juga awalnya diuji pada Kapustin Yar sebelum diluncurkan dari kosmodrom Baikonur yang sekarang berada di negara Kazakhstan.
Range Kapustin Yar digunakan sebagai dasar pengujian semua rudal balistik Soviet pada saat itu, di antaranya rudal bahan bakar cari R-11 di 1953-1954.
Meskipun R-11 memiliki jangkauan yang sama dengan R-1, tetapi dia dua kali lebih kecil dan karena itu lebih mudah diangkut.
Pada tanggal 16 Maret 1962, setahun setelah Uni Soviet menempatkan manusia pertama, Yury Gagarin, ke ruang angkasa, Area Kapustin Yar secara resmi digunakan sebagai kosmodrom, mengikuti sukses peluncuran satelit ke ruang angkasa Kosmos-1. Sejak itu, fasilitas ini telah digunakan untuk melakukan peluncuran satelit berukuran kecil dan untuk menguji semua sistem roket militer Soviet dan Rusia.
Sumber: Russia Today
