Dalam perjanjian baru antara India dan Amerika Serikat, telah diputuskan bahwa kedua militer dapat menggunakan aset dan pangkalan masing-masing untuk perbaikan dan penambahan pasokan. Nota lebih dikenal sebagai Logistics Exchange Memorandum of Agreement (LEMOA), ditandatangani pada hari Selasa antara kementerian pertahanan kedua negara.
APA ITU LEMOA ATAU LSA?
Lemoa sebenarnya adalah versi terbaru dari Logistics Support Agreement (LSA). Perjanjian ini memfasilitasi penyediaan dukungan logistik, jasa dan perlengkapan antara militer AS dan angkatan bersenjata dari negara-negara mitra. Pesawat Amerika sekarang bisa mendarat di pangkalan angkatan udara India dan sebaliknya untuk pengisian bahan bakar, perbaikan dan logistik lainnya.
TIDAK ADA PASUKAN DI DARAT
Namun, perjanjian ini tidak memungkinkan pasukan AS untuk tinggal di wilayah India. Manohar Parrikar saat penandatanganan memorandum tersebut juga menekankan bahwa ini tidak berarti pemerintah India mendukung setiap aksi militer oleh pemerintah AS pada negara-negara sahabat. “Kami bisa menolak akses ke pangkalan kami setiap kali kita inginkan,” kata Parrikar.
TIDAK MELAWAN CHINA
Nota kesepakatan ini hanya dimaksudkan untuk kerjasama militer dan bukan diperuntukkan untuk mengancam China
MENINGKATKAN HUBUNGAN NEW DELHI-WASHINGTON
Pakta itu akan lebih memperkuat hubungan militer Delhi-Washington. AS telah menjadi salah satu pemasok senjata terbesar ke India sejak tahun 2007. Amerika telah mengantongi kontrak penjualan senjata ke India senilai US$ 14 miliar. Bahkan, AS dan India telah mengadakan latihan militer bersama. Jet tempur IAF juga sedang dalam perjalanan untuk mengikuti Red Flag, sebuah latihan udara paling besar di dunia yang digelar di Alaska dari 28 April.
KOLABORASI DESAIN
India bersiap diri untuk menyingkirkan sistem peluncuran pesawat kapal induk model Rusia yang menggunakan jump sky dan mulai melirik teknologi Amerika yang harus diakui lebih mampu meluncurkan pesawat yang berukuran berat, meski juga lebih mahal dan lebih rumit dalam perawatan.
KEAMANAN MARITIM
Kedua engara telah melangkah dalam latihan tempur kompleks dan pembicaraan tentang perang anti-laut. Namun, India tidak berminat untuk bergabung dalam patroli di Laut China Selatan atau wilayah lain.
