Perusahaan Pertahanan dan keamanan Saab mencoba menembus ketatnya persaingan kontraktor pertahanan di Amerika dengan memamerkan radar Sea Giraffe 1X angkatan laut untuk pada Maritime Security East Conference di Norfolk, Virginia (21-23 Maret). Ini adalah langkah pertama kali yang diambil Saab untuk memasarkan produknya di Amerika.
Sea Giraffe 1X menawarkan kemampuan pengawasan udara dan permukaan secar simultan yang oleh Saab disebut sebagai kebutuhan yang sedang berkembang dan dibutuhkan untuk keamanan maritim Amerika Serikat.
Sea Giraffe 1X adalah radar active electronically scaned array (AESA) 3D. Seluruh sistem memiliki berat total kurang dari 650 pon, sehingga cocok untuk kapal-kapal patroli kecil. Perawatan radar ini juga sangat mudah.
“Sea Giraffe 1X sangat ideal untuk kapal patroli kecil yang menghadapi peran yang berkembang di keamanan nasional AS,” kata Gene Bojarski, Manager Business Development Program Angkatan Laut Saab sebagaimana dirilis laman resmi Saab Selasa 22 Maret 2016.
https://www.youtube.com/watch?v=8gu3uByc6sA
“Secara tradisional, kapal patroli kecil hanya menggunakan radar surveillance permukaan. Tetapi dengan maraknya penggunaan kendaraan udara tak berawak (UAV), kapal ini juga harus mulai menambah kemampuan pengawasan udara.”
Untuk memerangi ancaman UAV yang berkembang, Sea Giraffe 1X dilengkapi dengan Enhanced Low, Slow and Small (ELSS). Fitur ini memungkinkan sistem radar untuk mendeteksi dan mengklasifikasikan, objek kecil yang terbang rendah dan lambat dan secara bersamaan melakukan rangkaian melakukan tugas pengintaian permukaan dan udara lainnya.
“Sea Giraffe 1X meningkatkan kesadaran situasional untuk patroli maritim, tempur permukaan dan operasi kontra-UAV,” lanjut Bojarski.
