Kapal perang besar yang banyak digunakan pada Perang Dunia II akhirnya disadari tidak efektif, mahal, lambat dan rumit ketika terlibat pertempuran. Angkatan laut, terutama Amerika kemudian beralih ke kapal induk sebagai andalan mereka.
Selama Perang Dingin, banyak angkatan laut sekutu AS juga mengoperasikan kapal induk. Sedangkan Uni Soviet memilih konsep sendiri dengan menggabungkan antara kapal penjelajah dan kapal induk. Selain bisa membawa pesawat, kapal induk Rusia juga memiliki kemampuan tempur, berbeda dengan kapal induk Amerika yang lebih berperan sebagai lapangan udara mengapung, sementara pertempuran akan mengandalkan kelompok tempurnya.
Sejauh ini Amerika masih sangat sulit untuk tertandingi dalam kekuatan kapal induk. Negara ini memiliki 10 kapal induk yang berarti akan tetap lebih banyak dibandingkan dengan jumlah gabungan kapal induk di seluruh dunia di luar Amerika. Hanya ada 19 kapal induk di dunia yang saat ini beroperasi dan kita akan memilih lima yang terbaik. Kita tidak akan mempertimbangkan kapal induk yang belum memasuki layanan seperti HMS Queen Elizabeth milik Inggris, INS Vikrant India dan USS Ford Amerika.
Untuk menilai kapal induk ini kita akan menggunakan beberapa kategori yakni:
- Kekuatan sayap pesawat
- Komposisi sayap udara
- Konfigurasi
- Propulsi
- Payload senjata
