Mampukah Arab Saudi Berperang di Dua Medan Secara Bersamaan?

Mampukah Arab Saudi Berperang di Dua Medan Secara Bersamaan?

Membutuhkan Waktu

eurofighter_Saudi_Delivery_lg

Wartawan BBC dalam tulisannya yang dimuat Senin 14 Maret 2016 juga mengatakan ketika wawancara dengan Jenderal al-Assiri di Riyadh hampir tepat setahun lalu, pada awal kampanye udara yang dipimpin Saudi, wartawan itu merasakan harapan bahwa dengan senjata besar yang dikerahkan melawan pemberontak Houthi akan segera memaksa mereka untuk menuntut perdamaian.

Tetapi hal itu belum terjadi, meskipun delegasi Houthi telah melakukan kunjungan ke Riyadh Maret ini. Saudi mengatakan mereka tidak akan mentolerir milisi bersenjata di perbatasan mereka, terutama yang didukung oleh Iran.

“Kami membutuhkan waktu untuk mencapai stabilitas di Yaman,” kata Jenderal al-Assiri sambil mencontohkan bahwa pasukan NATO pimpinan AS di Afghanistan juga membutuhkan waktu 11 tahun untuk mencapai keberhasilan parsial.

Pertanyaannya sekarang adalah apakah Saudi memiliki uang dan kesabaran untuk sangat terlibat dalam perang di dua koalisi dan dua dua front? Memang hanya waktu yang akan menjawab.