Nadezhda Plevitskaya
Sergei Rachmaninoff, seorang komposer terkemuka, pernah bermain piano, sementara Nadezhda bernyanyi — hingga Tsar Nikolay II menjulukinya ‘bulbul Kursk’. Lahir dari keluarga petani, Nadezhda melewati perjalanan hidup dari seorang rahib menjadi salah satu penyanyi paling terkenal di eranya. Saat kabur dari Rusia, Plevitskaya menikahi seorang eksil jenderal Rusia Nikolai Skoblin, dan pada 1931 keduanya direkrut oleh badan intelijen Soviet.
Selama enam tahun, pasangan ini memberikan informasi mengenai lingkungan imigran dari Rusia yang menetap di Eropa untuk Moskow. Operasi terbesar pasangan ini ialah penculikan Jenderal Yevgeny Miller di Paris pada 1937. Mereka berhasil memancing kepala organisasi militer imigran terbesar itu untuk melakukan pertemuan dengan diplomat Jerman, yang diperankan oleh agen lain.
Sang jenderal dibius dan dibawa ke Rusia melalui jalur laut. Sebelum pergi untuk menghadiri pertemuan jebakan tersebut, Miller meninggalkan secarik surat, yang membantu membongkar aksi mata-mata. Skoblin berhasil kabur ke Spanyol, tapi tak lama kemudian ia terbunuh, sementara Plevitskaya ditahan, dan dihukum 20 tahun bekerja sebagai buruh kasar. Ia tewas di tahanan di Rennes, Prancis, pada 1940.