Jet tempur tidak akan menjadi apa-apa tanpa kinerja mesin yang dibenamkan ke pesawat. Untuk menjamin keamanan dan fungsi masing-masing mesin, mereka mengalami serangkaian pengujian yang luar biasa di darat.
Pada titik ini, mesin belum melekat pada pesawat. Dan bahkan setelah serangkaian pengujian, mesin masih harus mengalami pemeriksaan mekanik yang sangat ketat untuk memastikan sebanyak mungkin bahwa tidak akan ada yang salah di pertengahan penerbangan. Bahkan setelah mesin digunakan dalam penerbangan, mereka sering diambil dari pesawat dan diperiksa serta disetel.
Gambar-gambar berikut menunjukkan bagaimana Angkatan Udara Amerika Serikat menguji mesin jet tempur mereka ketika di darat.
Semburan afterburner bersinar selama tes mesin dan diagnosa pada mesin F-15.
Personel Angkatan Udara memperhatikan uji mesin F-22 Raptor di fasilitas uji mesin jet Hush House.
Petugas dari 23rd Component Maintenance Squadron Propulsion Flight mengawasi sebuah mesin F110-GE-129 yang diuji selama fase afterburner di Misawa Air Base, Jepang.
Petugas 23rd Component Maintenance Squadron Propulsion Flight melakukan perawatan pada mesin TF-34 milik A-10C Thunderbolt II.
Airman Senior John Fleetwood memeriksa sebuah bagian dalam mesin F-15