Hitam, ramping, sayap menyapu dan desain siluman membuat B-21 terlihat memiliki kesamaan dengan B-2 Spirit.
Tetapi Sekretaris Deborah Lee James memastikan pesawat ini akan benar-benar memiliki kemampuan baru.
“B-21 telah dirancang dari awal didasarkan pada seperangkat persyaratan yang memungkinkan penggunaan teknologi paling modern,” kata James seperti dilansir CNN Jumat 26 Februari 2016.
Seperti diberitakan sebelumnya Sekretaris Angkatan Udara AS meluncurkan secara resmi konsep pertama dari Long Range Strike Bomber yang ditunjuk sebagai B-21.
Dalam pidato di Simposium Asosiasi Air Warfare Angkatan Udara pada 26 Februari, Deborah Lee James menunjukkan desain konsep dari bomber generasi berikutnya, yang akan dibangun oleh Northrop Grumman. Dia juga mengumumkan penunjukan pesawat itu sebagai B-21.
Namun, Angkatan Udara masih belum memutuskan nama julukan B-21 dan mengajak pilot USAF untuk mengusulkan nama.
Gambar yang dirilis pertama ini jelas hanya konsep dasar. Tapi jangan salah, ahli penerbangan dan pesaing militer Amerika akan mempelajari lebih lanjut tentang sistem senjata yang sangat mahal dan kuat. China, Rusia, Iran, Korea Utara dan siapa pun yang terlibat dalam mengembangkan teknologi siluman akan mempelajari gambar ini untuk mempelajari dan memperkirakan kemampuannya
Northrop Grumman telah diberi kontrak US$80 miliar untuk membangun 100 bomber masa depan ini.