Pada tanggal 19 Februari, tujuh jet tempur Typhoon Angkatan Udara Italia meninggalkan pangkalan udara Grosseto Italia menuju Pangkalan Udara Nellis, Nevada AS untuk menghadiri Red Flag 16-2. Ini adalah keikutsertaan pertama mereka di latihan tempur paling akbar di duni ini.
Fotografer Aviationist Giovanni Maduli mengambil sejumlah gambar ketika pesawat berangkat ari Gresseto.
Pesawat berasal dari 4 ° Stormo yang berbasis di Grosseto, dan 36 ° Stormo (Wing) yang berbasis di Gioia del Colle. Tujuh pesawat ini akan bergabung dengan Eurofighter dua kursi yang saat ini tengah mengambil bagian dalam pelatihan F-35 yang menyertai JSF Italia saat melintas Atlantik pertama beberapa waktu lalu. Sehingga total delapan Typhoon yang akan bergabung dalam latihan ini.
Pesawat, dibagi menjadi dua penerbangan, yang didukung oleh dua kapal tanker KC-767A dari Stormo 14 ° dan tiga C-130J Super Hercules 46 ^ Brigata Aerea (Air Brigade) dari Pisa.
Ini adalah partisipasi pertama dari armada Typhoon Italia untuk latihan Red Flag, meskipun pesawat tersebut telah mengambil bagian dalam operasi tempur nyata di Libya dan telah melakukan tugas pertahanan udara di Islandia dan Amerika Baltik.
F-2000 (nama Typhoon yang diberikan Italia) akan fokus dalam peran udara ke udara selama Red Flag 16-2. Dalam latihan ini mereka juga telah membawa perangkat lunak terbaru Typhoon dan HMDS (Helment Mounted Display System).
Baca juga:
http://www.jejaktapak.com/2016/01/22/italia-lighting-ii-dan-typhoon/