More

    China Tawarkan Rudal Anti-Kapal Baru

    on

    |

    views

    and

    comments

    Di ajang Singapore Airshow China National Aero-Technology Import and Export Corp. (CATIC) menunjukkan dua rudal baru yang disebut dengan TL-2 dan TL-7. Rudal ditunjukkan dalam sebuah brosur yang ditampilan di Singapore Airshow.

    TL merupakan singkatan dari Thunder Lighting” (Tien Lei). CATIC sendiri merupakan perusahaan milik negara China yang mengelola penjualan ekspor pertahanan, penerbangan dan produk komersial. Jika di Rusia perusahaan ini mirip dengan Rosoboronexport.

    TL-2 dan TL-7 sebenarnya produk dari China Aerospace Science and Technology Corporation (CASC). Pejabat CATIC mengatakan TL-7 adalah rudal anti-kapal yang dapat diluncurkan dari pesawat tempur (TL-7A), unit berbasis darat (TL-7B), dan kapal (TL-7C). Menggunakan mesin turbojet memungkinkan rudal untuk mencapai kecepatan jelajah 0,8-0,85 Mach dengan kisaran 180 km (110 mil).

    Richard Fisher, seorang senior fellow urusan militer Asia di International Assessment and Strategy Center mengatakan  TL-7 akan menjadi debut model ekspor dari rudal permukaan ke udara KD-88 yang memasuki layanan Angkatan Udara China dengan diinstal di pembom tempur JH-7A Xian pada tahun 2006 dan 2007.

    “KD-88 adalah rudal serangan darat jarak menengah pertama dengan dipandu optik untuk mempersenjatai JH-7,” kata Fisher sebagaimana dikutip Defense News Rabu 17 Februari 2016.

    “Awalnya rudal ini didasarkan dari keluarga rudal anti kapal C-802 / YJ-82 yang dibangun CASIC. Tetapi sekarang dapat dikatakan bahwa KD-88 / TL-7 dirancang untuk bersaing dengan rudal anti-kapal dan serangan CASIC. ”

    Menurut pejabat CATIC, rudal TL-2 dapat diluncurkan dari sebuah peluncur berbasis darat atau kendaraan udara tak berawak (UAV).  Foto-foto yang disediakan oleh CATIC menunjukkan dua TL-2 dipasang pada UAV medium altitude and medium endurance (MAME) ASN-209.

    ASN-209 memiliki jangkauan 200 km (120 mil) dan TL-2 memiliki jangkauan enam km (3,7 mil).

    Fisher mengatakan TL-2 pertama kali dipasarkan pada 2014 di Zhuhai Airshow sebagai senjata serangan presisi untuk drone tempur Chengdu Wing Loong dan sekarang dalam pelayanan dengan Arab Saudi dan Uni Emirat Arab. CATIC juga menampilkan model dari Wing Loong di Singapura Airshow.

     

    Share this
    Tags

    Must-read

    Sebagian Misi Kami Melawan Channel Maling Berhasil

    Sekitar 3 tahun Channel JejakTapak di Youtube ada. Misi pertama dari dibuatnya channel tersebut karena banyak naskah dari Jejaktapak.com dicuri oleh para channel militer...

    Rudal Israel dan Houhti Kejar-kejaran di Langit Tel Aviv

    https://www.youtube.com/watch?v=jkIJeT_aR5AKelompok Houthi Yaman secara mengejutkan melakukan serangan rudal balistik ke Israel. Serangan membuat ribuan warga Tel Aviv panic dan berlarian mencari tempat perlindungan. Serangan dilakukan...

    3 Gudang Senjata Besar Rusia Benar-Benar Berantakan

    Serangan drone Ukraina mengakibatkan tiga gudang penyimpanan amunisi Rusia benar-benar rusak parah. Jelas ini sebuah kerugian besar bagi Moskow. Serangan drone Ukraina menyasar dua gudang...

    Recent articles

    More like this